Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Didukung 3 Parpol Jadi Capres, Anies Bicara Kriteria Cawapres

Kompas.com - 01/02/2023, 07:10 WIB
Susi Gustiana,
Krisiandi

Tim Redaksi

SUMBAWA, KOMPAS.COM - Dalam lawatan safari politiknya ke Sumbawa, Anies Baswedan, bakal calon presiden yang didukung Partai Nasdem, Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bicara soal kriteria calon wakil presiden yang diinginkannya Selasa (31/1/2023).

Anies mengatakan calon wakil presiden adalah yang mendukung secara elektabilitas. 

Lalu, bisa memperkuat soliditas koalisi, membantu roda pemerintahan, bisa bekerja dwi tunggal dan sepaham demi visi menuju keadilan.

Namun, ia tak menyebutkan nama. "Sabar ya, nanti diumumkan," kata Anies.

Dalam kunjungannya, mantan gubernur DKI Jakarta ini merasa bersyukur bisa kembali ke Sumbawa. Menurut Anies, pada 2002 ia pernah ke Sumbawa untuk penelitian disertasi.

"Suasana dulu dan sekarang masih sama, masyarakatnya hangat, egaliter dan begitu ramah," sebut Anies.

Sapa relawan

Di Sumbawa, Anies beorasi di hadapan para relawan dan pendukungnya di Lapangan Cendrawasih.

Anies Baswedan tiba di lapangan Cendrawasih, Sumbawa pada pukul 17.20 Wita Selasa (31/1/2023). Ia menyapa ribuan relawan yang sudah menunggunya dari pagi.

Baca juga: Soal Perjanjian Politik Prabowo-Anies-Sandi, Waketum Gerindra: Itu Enggak Penting

Dalam orasi kebangsaan Anies, menyampaikan tidak ada yang bisa membeli semangat. Menurutnya, apa yang dilakukan para relawannya merupakan perjuangan yang tak terbilang.

"Tujuan kita ingin perubahan. Kita harus turut tangan untuk kemajuan Indonesia," kata Anies diserbu ribuan teriakan penonton.

Di depan para relawannya, Anies bicara soal perubahan untuk mendorong peningkatan kemakmuran dan keadilan di Sumbawa.

Baca juga: Anies Baswedan Kantongi Tiket Pilpres 2024, Siapa Pantas Jadi Cawapres?

Sebelumnya Anies, diusung Partai Nasdem untuk menjadi bakal calon presiden pada Pilpres 2024.

Belakangan Partai Demokrat juga menyatakan dukungannya terhadap mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu. Terakhir, PKS pun punya sikap yang sama.

Sejak lama, Nasdem, Demokrat, dan PKS memang telah mewacanakan untuk berkoalisi. Namun, sampai saat ini ketiga partai belum juga resmi berkongsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com