Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Stasiun Cirebon yang Telah Ditetapkan sebagai Bangunan Cagar Budaya

Kompas.com - 28/01/2023, 15:50 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com -  Stasiun Kejaksan atau yang juga kerap disebut Stasiun Cirebon merupakan bangunan bersejarah.

Bangunan yang diresmikan pada tahun 1912 ini telah ditetapkan oleh pemerintah menjadi salah satu bangunan cagar budaya.

Baca juga: Mengenal 2 Stasiun di Cirebon, Lebih Tua Prujakan atau Kejaksaan?

Manager Humas Daop III Cirebon, Ayep Hanapi menyampaikan, stasiun ini diresmikan pada 3 Juni 1912 oleh Staatsspoorwegen (SS), bersamaan dengan peresmian lintas kereta api Cikampek-Cirebon sepanjang 137 kilomter.

Bangunan Stasiun Cirebon dirancang oleh arsitek Pieter Adriaan Jacobus Moojen asal Belanda.

“Stasiun ini mengusung gaya arsitektur indis yakni perpaduan gaya arsitektur yang berkembang di Eropa dengan adaptasi terhadap iklim dan cuaca tropis di Indonesia. Pengaruh gaya Eropa pada bangunan Stasiun Cirebon,” kata Ayep Hanapi kepada Kompas.com sambil menujukan dokumen sejarah, pada Sabtu (28/1/2023).

Baca juga: Antisipasi Inflasi, Ridwan Kamil Tinjau Harga Pangan di Pasar Pasalaran Cirebon

Beberapa gaya Eropa tersebut antara lain, penggunaan gavel dan noc acrateric (hiasan puncak atap), penggunaan arc (bentuk lengkung), vault, dan dentils sebagai ornamen dinding eksterior.

Sementara itu, bentuk adaptasi bangunan terhadap cuaca adalah penggunaan atap kombinasi perisai dan pelana, atap teritis, dan banyaknya bukaan (jendela dan ventilasi) untuk penghawaan bangunan.

Bangunan Stasiun Cirebon, merujuk dokumen tersebut, merupakan bangunan masif dan monumental berdenah simetris yang menghadap ke arah jalan utama, yaitu Jalan Siliwangi.

Bagian tengah bangunan sebagai area pintu masuk stasiun dibangun lebih tinggi dibandingkan bangunan sayapnya dengan hiasan gavel, kaca patri, dan dua menara dengan atap perisai.

Semula pada menara tersebut, terdapat tulisan "KAARTJES" (karcis) di menara selatan dan "BAGAGE" (bagasi) di menara utara.

Baca juga: Antisipasi Inflasi, Ridwan Kamil Tinjau Harga Pangan di Pasar Pasalaran Cirebon

 

Penulisan tersebut sebagai penanda adanya pemisahan loket penumpang dan barang. Emplasemen dan Peron Stasiun Cirebon menggunakan atap lebar dengan rangka baja yang menaungi dua jalur kereta api.

Ayep menerangkan, Stasiun Cirebon ditetapkan sebagai bangunan cagar budaya pada tahun 2010 berdasarkan keputusan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor PM.58/PW.007 /MKP/2010 dengan nomor regisrasi nasional RNCB.20100622.02.000798.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kronologi Mobil Terbakar di Jalan Sumbawa dan Terjun ke Jurang

Kronologi Mobil Terbakar di Jalan Sumbawa dan Terjun ke Jurang

Regional
Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Regional
Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Kilas Daerah
BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

Regional
Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com