Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita di Balik Konten Mandi Lumpur TikTok, Nenek Sari Rela Tahan Dingin Berjam-jam demi Dapat Cuan Jutaan Rupiah

Kompas.com - 22/01/2023, 15:18 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Konten mandi lumpur di TikTok tengah menjadi perbincangan masyarakat.

Salah satu pemeran mandi lumpur, Layar Sari (55), mengatakan, durasi siaran paling lama adalah dua jam.

"Biasanya saya sore mandi lumpur, kadang kadang live satu jam ada yang dua jam paling lama itu," ujarnya, Kamis (19/1/2023).

Baca juga: Pengakuan Nenek Sari, Pemeran Konten Mandi Lumpur TikTok, Tak Merasa Dipaksa hingga Bisa Live 2 Jam

Warga Desa Setanggor, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, ini pun terpaksa menahan dingin selama berjam-jam.

"Sempat dingin-dingin sedikit, tapi kita istirahat menghangatkan badan dengan menyalakan api, dan mengoleskan badan pakai minyak hangat," ucapnya.

Menurut Sari, sewaktu dirinya menahan kedinginan, justru hal tersebut membuat penonton tertarik.

Selain itu, saat live, kadang ada penonton yang memberikan tantangan. Salah satunya ada yang meminta Sari berdoa saat mandi lumpur. Usai melaksanakan tantangan itu, penonton akan memberikan saweran atau gift.

"Pernah itu ada yang minta saya berdoa, iya saya berdoa yang saya hafal, sambil angkat tangan" ungkapnya.

Baca juga: Pengakuan Intan, Pemilik Akun Live Mandi Lumpur TikTok: Ada yang Nangis-nangis Minta Jadi Pemeran

Rela mandi lumpur demi cuan

Sari menuturkan, ia melakukan aksinya itu tanpa terpaksa. Sari rela melakukannya untuk mendapat uang.

Ia mengaku sudah sembilan kali mengikuti live Tiktok mandi lumpur. Dari membuat konten mandi lumpur, Sari memperoleh uang Rp 9 juta.

"Caranya dibagi dua dari hasil live Tiktok, Sultan (pemilik akun) dapat setengah, saya dapat setengah. Rp 9 juta lebih dapat selama live ini," tuturnya.

Uang dari live Tiktok ini dipakai Sari untuk biaya hidup bersama keluarga.

"Untuk keperluan biaya anak sekolah, bayar utang, keperluan dapur rumah tangga," terangnya.

Dia menerangkan, uang yang didapatnya dari membuat konten mandi lumpur ini lebih besar dari bertani, pekerjaannya yang selama ini digelutinya.

"Kita cepat dapat uang dari pada nyangkul di sawah, nyabit, kita di sini hanya mandi-mandi dapat uang," bebernya.

Baca juga: Bupati Lombok Tengah Akan Tutup Lokasi Pembuatan Konten Live TikTok Mandi Lumpur, Ini Alasannya

Halaman:


Terkini Lainnya

Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Regional
Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Regional
Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Regional
TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com