Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Gempa M 7,5 di Maluku, 75 Fasilitas Umum di Tanimbar dan Maluku Barat Daya Rusak

Kompas.com - 16/01/2023, 06:50 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Puluhan fasilitas umum di Kabupaten Kepulauan Tanimbar dan Maluku Barat Daya rusak akibat gempa berkekuatan magnitudo 7,5 yang mengguncang wilayah itu pada Selasa (10/1/2023).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku menyebut, tercatat 75 fasilitas umum di dua wilayah itu berdasarkan data pada Minggu (15/1/2023).

Baca juga: Pemicu Oknum Brimob dan TNI Aniaya 5 ABK di Maluku, Tak Terima Dilarang Lompat Saat Kapal Belum Sandar

“Untuk sarana prasarana umum dan fasiltas publik lainnya yang rusak akibat gempa M 7,5 sesuai data terbaru sebanyak 75 unit,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Maluku, Sandhy Luhulima kepada Kompas.com, Minggu petang.

Sandhy memerinci, puluhan fasilitas umum yang rusak akibat gempa di dua kabupaten itu terdiri dari sekolah, rumah ibadah, fasilitas kesehatan, hingga perkantoran.

Di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, tercatat tujuh fasilitas kesehatan, empat kantor pemerintahan termasuk kantor bupati, lima gereja, dan 24 fasilitas umum termasuk sekolah yang rusak.

“Jadi di Tanimbar itu tercatat ada 39 fasilitas umum yang rusak, enam di antaranya rusak berat,” katanya.


Sementara di Kabupaten Maluku Barat Daya, terdapat 29 fasilitas umum yang rusak. Puluhan fasilitas umum itu terdiri dari lima rumah ibadah, tujuh sekolah, dua kantor pemerintahan, empat fasilitas kesehatan, dan delapan fasilitas umum lainnya.

Adapun dari lima rumah ibadah yang rusak, tiga rumah ibadah hanya mengalami rusak ringan dan dua rumah ibadah lainnya mengalami rusak sedang dan berat.

Sementara dari tujuh sekolah yang rusak, lima mengalami kerusakan ringan dan dua rusak sedang hingga berat.

“Untuk fasilitas umum lainnya itu ada delapan yang rusak berat,” katanya.

Sebelumnya, gempa magnitudo 7,5 mengguncang Maluku, Selasa (10/1/2023) dini hari.

BMKG sempat mengeluarkan peringatan dini tsunami, tetapi beberapa saat kemudian peringatan tersebut diakhiri.

Baca juga: 4 Hari Tanggap Darurat, Korban Gempa M 7,5 di Maluku Barat Daya Belum Dapat bantuan

Gempa berpusat di laut Banda pada titik kordinat 7,37 Lintang Selatan dan 130,23 Bujur Timur atau berjarak 136 km arah barat laut Maluku Tenggara Barat pada kedalaman 130 km di bawah permukaan laut.

Adapun gempa tersebut sangat kuat dirasakan oleh warga tidak hanya di Kepulauan Tanimbar, tetapi juga di sejumlah daerah lainnya di Maluku, NTT, hingga Papua. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ribuan Sampah Peraga Kampanye Menumpuk di Kantor Bawaslu Pangkalpinang

Ribuan Sampah Peraga Kampanye Menumpuk di Kantor Bawaslu Pangkalpinang

Regional
Polisi Tangkap Pria di Alor yang Bacok Temannya Usai Kabur 3 Hari

Polisi Tangkap Pria di Alor yang Bacok Temannya Usai Kabur 3 Hari

Regional
Seorang Pemuda di Rokan Hulu Bunuh Temannya gara-gara Buah Sawit

Seorang Pemuda di Rokan Hulu Bunuh Temannya gara-gara Buah Sawit

Regional
Dialog RI-China di Labuan Bajo NTT, Indonesia Usulkan Program Pelabuhan Karantina Kembar

Dialog RI-China di Labuan Bajo NTT, Indonesia Usulkan Program Pelabuhan Karantina Kembar

Regional
Kronologi Mobil Terbakar di Jalan Sumbawa dan Terjun ke Jurang

Kronologi Mobil Terbakar di Jalan Sumbawa dan Terjun ke Jurang

Regional
Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Regional
Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Kilas Daerah
BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

Regional
Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com