Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawah Lumpur di Tanimbar Keluarkan Hawa Panas, Lokasinya Tak Jauh dari Pulau Baru

Kompas.com - 12/01/2023, 18:15 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Kawah lumpur yang muncul di Pulau Kabawa, Kecamatan Wura Labobar, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku, mengeluarkan hawa panas.

Lokasi kawah berlumpur itu tak jauh dari pulau baru yang muncul di perairan Desa Teineman, Kecamatan Wuar Labobar, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, usai gempa magnitudo 7,5 yang mengguncang wilayah itu pada Selasa (10/1/2023).

Baca juga: Cerita Kades di Tanimbar Kunjungi Pulau Baru yang Muncul Usai Gempa M 7,5: Itu Lumpur...

“Pulau Kawaba itu sangat dekat dengan pulau baru yang baru muncil itu,” kata Kepala Desa Teineman Boni Kelmaskosu kepada Kompas.com, Kamis (12/1/2023).

Boni menjelaskan, Pulau Kabawa yang tak berpenghuni itu berada di wilayah Desa Teineman.

Menurut Boni, semburan lumpur di pulau itu sudah berlangsung lama, sejak 2005. Saat itu, semburan lumpur belum membentuk kawah sebesar sekarang.

“Itu munculnya sudah agak lama sekitar 2005 lalu, tapi waktu itu kondisinya belum begini, tapi sekarang ini luas kawahnya itu sudah sekitar tiga hektar, luas sekali,” ungkapnya.


Boni dan sejumlah warga baru saja mengunjungi pulau tersebut. Namun, ia merasakan hawa panas sehingga tak berani mendekat ke pusat kawah.

“Tadi saya dan warga ke sana tapi di sana hawanya panas sekali kita tidak bisa masuk terlalu jauh, karena itu ada lumpur dan kita masukan kayu empat meter itu dia masuk, tadi juga saya hampir jatuh lalu ditolong warga dan akhirnya saya perintahkan kita pulang,” ungkapnya.

Luapan lumpur membentuk kawah terbentuk di Pulau Kabawa, Tanimbar. Luapan lumpur membentuk kawah terbentuk di Pulau Kabawa, Tanimbar.
Boni mengaku meski pulau itu tidak berpenghuni, tetapi banyak warganya yang bercocok tanam di pulau tersebut.

Baca juga: Kades Larang Warganya Kunjungi Pulau Baru yang Muncul Usai Gempa M 7,5 di Tanimbar

“Ada banyak warga yang punya kebun di situ,” ujarnya.

Terkait dengan munculnya kawah berlumpur di pulau itu, tim dari Pusat Hidro Oseanografi TNI AL (Pushidrosal) telah dikerahkan ke Tanimbar untuk melakukan penelitian di lokasi kawah berlumpur tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Gerombolan Massa Tawuran di Perkampungan Magelang, Bawa Celurit dan Botol Kaca

Gerombolan Massa Tawuran di Perkampungan Magelang, Bawa Celurit dan Botol Kaca

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Regional
Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Regional
Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Regional
Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Regional
Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itukan Urusan Partai

Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itukan Urusan Partai

Regional
Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Regional
Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Regional
Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Regional
Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Regional
Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Regional
Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Regional
Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Regional
Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com