Cerita Orangtua Korban Penculikan di Semarang, Sempat Ngobrol dengan Pelaku hingga Tahu Anaknya Dibawa Pergi

SEMARANG, KOMPAS.com - Seorang anak berinisial WB (8), warga Kota Semarang menjadi korban penculikan. Sebelum peristiwa itu terjadi, ayah korban bernama Setiawan, ternyata sempat mengobrol dengan pelaku yang membawa anak dan sepeda motornya.

Informasi yang didapatkan Kompas.com, pelaku penculikan bocah tersebut bernama Santoso warga Pandansari, Kota Semarang.

"Dia (Santoso) mendatangi warung saya pukul 04.00 WIB di dekat Stasiun Poncol," jelasnya saat dikonfirmasi, Rabu (11/1/2023).

Baca juga: Bocah 8 Tahun asal Semarang Diculik Orang Tak Dikenal, Dalihnya Diajak Ngaji

Dia menjelaskan, saat itu pada Senin (9/1/2023), warung miliknya sudah tutup. Setiawan, istri dan anaknya juga sudah persiapan untuk pulang. Namun, tiba-tiba pelaku datang ke warungnya.

"Dia datang terus ngajak ngobrol soal ilmu-ilmu," ungkapnya.

Saat itu obrolan pelaku ditanggapi oleh istrinya. Tak berselang lama pelaku minta tolong kepada Setiawan untuk diantarkan ke sebuah lokasi untuk ambil barang rongsokan.

"Namun setelah saya antar, dia (pelaku) datang lagi ke warung saya," imbuhnya.

Dia mengaku sempat bertanya-tanya karena pelaku datang ke warungnya lagi. Setelah itu, pelaku mengajak ngobrol lagi hingga akhirnya sepeda motor dan anaknya tiba-tiba hilang.

"Pikir saya sudah selesai tapi kok datang lagi ke warung saya. Setelah itu pelaku ngobrol sebentar salaman dan bawa motor beserta anak saya," ucapnya.

Setiawan mengaku mengetahui jika sepeda motor dan anaknya dibawa pelaku. Namun, saat itu dia seperti tak bisa berbicara.

"Mau teriak tapi tidak bisa. Tidak bisa ngomong," ujarnya.

Ketua Tim Elang Utara Polsek Semarang Utara, Aiptu Agus Supriyanto mengatakan, korban dikabarkan hilang pada Senin (9/1/2023) sekitar pukul 03.00 WIB.

"Sekitar pukul 12.00 WIB kita mulai pencarian. Karena orang tua korban juga mengadu di group media sosial," jelasnya saat dikonfirmasi Kompas.com.

Baca juga: Culik dan Bunuh Bocah 11 Tahun, 2 Remaja di Makassar Ingin Jual Organ Tubuh Korban

Sekitar pukul 17.00 WIB Tim Elang Utara Polsek Semarang Utara mendapatkan informasi jika korban berada di sekitar daerah Sawah Besar, Kota Semarang.

"Setelah itu tim melakukan pengamanan di sana," ujarnya.