Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kades Tanambuah di Mamuju Disebut Tahan BLT Warga, Ini Alasannya

Kompas.com - 09/01/2023, 23:47 WIB
Himawan,
Khairina

Tim Redaksi

MAMUJU, KOMPAS.com - Laporan warga desa Tanambuah, Kabupaten Mamuju, Sulbar, terkait dirinya yang tidak menerima dana bantuan langsung tunai (BLT) selama 5 bulan kini masih menjadi polemik. 

Kaur Perencanaan Desa Tanambuah Samsul Bahri mengatakan bahwa alasan pimpinannnya menahan BLT Julianti selama lima bulan dikarenakan upaya Julianti dalam melaporkan kadesnya dianggap ingin menjatuhkan nama pemerintah desa. 

Baca juga: Dilaporkan Warganya ke Polisi karena Tunda Pembagian BLT, Kades di Mamuju Angkat Bicara

Samsul menyebut Julianti tidak sabar dan terlalu cepat memberikan pernyataan di media terkait kejanggalan dirinya tidak menerima BLT yang berujung menjadi viral. 

Saat Julianti memberi pernyataan seperti itu, kata Samsul, penyaluran dana BLT di desanya belum cair. 

"Penyaluran berikutnya, Pak Desa tidak memberikan kalau dia (Julianti) tidak memberikan pernyataan untuk menghapus pernyataannya di media," ujar Samsul kepada Kompas.com, Senin (9/1/2023). 

Baca juga: Tak Diberi BLT Selama Berbulan-bulan, Warga Mamuju Laporkan Kadesnya ke Polisi

Samsul menambahkan, Kepala Desa Tanambuah bersama petugas telah memenuhi undangan unit tipikor Polresta Mamuju untuk diperiksa terkait laporan warganya. 

Samsul menjelaskan, dalam pemeriksaan tersebut, kepala desa telah menunjukkan bukti bahwa bantuan BLT untuk warga itu tetap ada. 

Namun, Kepala Desa Muhammad Nasrullah bersedia mencairkan dana BLT Julianti dengan catatan warganya itu membuat surat berita acara untuk menghapus pernyataannya di media. 

"Pengadu ini tidak kesabaran langsung mengekspos ke media. Dia yang memulai. Saat hendak dilakukan pemanggilan ulang di Tipikor, dia lapor lagi ke Kejaksaan. Seakan-akan dia tidak menghargai proses di Polres," ujar Samsul. 

Sebelumnya diberitakan, Kepala Desa Tanambuah, Kabupaten Mamuju, Sulbar, berinisial MN dilaporkan warganya ke polisi karena diduga tak memberikan dana bantuan langsung tunai (BLT) kepada sejumlah warganya yang menjadi penerima. 

Julianti, salah satu warga Desa Tanambuah yang tercatat sebagai penerima BLT mengaku tak diberikan BLT selama 5 bulan. Namun dia menyebut ada juga warga yang belum menerima BLT sejak bulan Januari hingga Agustus 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Regional
Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Regional
Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang, Abu Vulkanik Gunung Ruang Ganggu Penerbangan

Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang, Abu Vulkanik Gunung Ruang Ganggu Penerbangan

Regional
Hujan Disertai Angin di Semarang, Puluhan Rumah Roboh dan Pohon Tumbang

Hujan Disertai Angin di Semarang, Puluhan Rumah Roboh dan Pohon Tumbang

Regional
Sambut HUT Ke-76 Provinsi Sumut, Pj Gubernur Hassanudin: Momen Ini Jadi Ajang Evaluasi dan Introspeksi

Sambut HUT Ke-76 Provinsi Sumut, Pj Gubernur Hassanudin: Momen Ini Jadi Ajang Evaluasi dan Introspeksi

Regional
Korban Banjir di Lebong Bengkulu Butuhkan Air Bersih dan Pangan

Korban Banjir di Lebong Bengkulu Butuhkan Air Bersih dan Pangan

Regional
Terjerat Kasus Fidusia, Seorang PNS di Salatiga Ditangkap Polisi

Terjerat Kasus Fidusia, Seorang PNS di Salatiga Ditangkap Polisi

Regional
Kakek yang Hilang di Pantai Rogan Flores Timur Ditemukan Meninggal Dunia

Kakek yang Hilang di Pantai Rogan Flores Timur Ditemukan Meninggal Dunia

Regional
Perampok Bersenjata Api yang Gasak Toko Emas di Blora Masih Buron

Perampok Bersenjata Api yang Gasak Toko Emas di Blora Masih Buron

Regional
Dugaan Dosen Joki di Untan Pontianak, Mahasiswa Tidak Kuliah tapi Tetap Dapat Nilai

Dugaan Dosen Joki di Untan Pontianak, Mahasiswa Tidak Kuliah tapi Tetap Dapat Nilai

Regional
Lebaran Kelar, Harga Bumbu Dapur Terus Melambung di Lampung

Lebaran Kelar, Harga Bumbu Dapur Terus Melambung di Lampung

Regional
Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Regional
Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Regional
Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Regional
Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com