Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku Pembunuhan Pemandu Lagu di Purwokerto Pernah Mendekam di Nusakambangan, Polisi: Kasus Pembunuhan Berencana

Kompas.com - 05/01/2023, 16:36 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Khairina

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Pelaku pembunuhan pemandu lagu yang ditemukan tewas di salah satu hotel di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, merupakan seorang residivis.

Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Agus Supriadi Siswanto mengatakan, sebelumnya pelaku bernama Didi Yulianto alias Roni (35) pernah terjerat kasus pembunuhan berencana.

"Pelaku residivis kasus pembunuhan berencana di wilayah Purwokerto Timur pada tahun 2012," kata Agus kepada wartawan di Mako Satreskrim Polresta Banyumas, Kamis (5/1/2023).

Baca juga: Sebelum Tewas di Kamar Hotel, Pemandu Lagu di Purwokerto Dianiaya Pacar di 3 Lokasi

Saat itu, pelaku diancam pidana 20 tahun penjara.

"Sempat ditahan di Nusakambangan. Pelaku keluar penjara melalui pembebasan bersyarat sekitar tiga tahun yang lalu," ungkap Agus.

Baca juga: Motif Pembunuhan Pemandu Lagu di Purwokerto oleh Pacarnya, Polisi: Diduga karena Cemburu

Atas perbuatannya ini, pelaku kembali dijerat Pasal 340 KUHP Juncto Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.

Diberitakan sebelumnya, pelaku pembunuhan perempuan yang ditemukan tewas di salah satu hotel di Purwokerto, berhasil ditangkap di Cirebon, Kamis dini hari.

Pelaku diketahui bernama Didi Yulianto aliasi Roni (35), warga Purwokerto. Sedangkan korban bernama Indah Gita Cahyani (25), warga Purbalingga.

Pelaku diduga menganiaya pacarnya hingga tewas karena terbakar cemburu. Pelaku awalnya menganiaya korban di tempat karaoke, kemudian di sekitar terminal, dan di hotel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Regional
TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

Regional
Penumpang yang Tusuk Driver 'Maxim' di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film 'Rambo'

Penumpang yang Tusuk Driver "Maxim" di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film "Rambo"

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com