Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ponpes Al-Berr Harap Keluarga Santri yang Dibakar Senior dan Pelaku Bermediasi

Kompas.com - 04/01/2023, 18:37 WIB
Imron Hakiki,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

PASURUAN, KOMPAS.com - Seorang santri Pondok Pesantren Al-Berr berinsial INF (13) mengalami luka setelah dibakar oleh seniornya MHM (16).

Pihak Pondok Pesantren Al-Berr Sangarejo, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan berharap, keluarga santri yang menjadi korban dan pelaku pembakaran bermediasi.

Pertimbangannya, baik pelaku maupun korban masih berstatus anak-anak.

Baca juga: 20 Anggota Polres Pasuruan Diperiksa Propam Imbas Kaburnya 7 Tahanan

Korban mengalami luka bakar hingga 63 persen, tepatnya di bagian punggungnya, hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Humas Ponpes Al-Berr Sangarejo, H.M. Syamsul Islam mengatakan, sejak awal pihak pondok pesantren telah berupaya memediasi kedua belah pihak.

"Sebab, baik pelaku dan korban masih anak di bawah umur yang masih menjadi santri aktif di Al-Berr, sedang berproses menuntut ilmu. Kejadian itu adalah kecelakaan, dan tidak ada niatan pelaku untuk melukai,” ungkapnya melalui sambungan telepon, Rabu (4/1/2023).

Baca juga: Santri di Pasuruan Dibakar Senior, Santri di Malang Dipukuli hingga Patah Tulang

Namun, menurut Syamsul, Pondok Pesantren Al-Berr menghargai segala proses hukum yang berjalan. Kasus tersebut saat ini tengah ditangani oleh Polres Pasuruan.

"Kami menghargai proses hukum. Sejak awal kami kooperatif ketika dimintai keterangan untuk penanganan lebih lanjut," ujarnya.

Pondok Pesantren Al-Berr telah melakukan upaya pencegahan tindakan kenakalan, perundungan santri, baik secara internal pesantren ataupun bekerja sama dengan pihak Muspika setempat.

"Begitu pun, tidak ada senioritas dalam sistem pembelajaran di Al-Berr. Makanya kami menyayangkan jika terjadi perselisihan antara kedua santri yang notabene memiliki selisih umur," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, INF (13) diduga dibakar oleh seniornya MHM (16). Peristiwa itu terjadi lantaran pelaku mengira, korban yang telah mencuri uang milik pelaku yang sebelumnya pernah hilang.

Pelaku emosi sambil memaki. Saat itu teman pelaku melempar botol berisi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke arah tembok yang disandari korban, sampai cairan tumpah ke tubuh korban.

Pelaku meminta korban mengaku sambil menyulutkan korek api, dan mengancam akan membakar tubuhnya jika tidak mengaku.

Tidak disangka, api itu benar-benar membakar korban yang kondisinya terkena percikan BBM.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Musrenbang RPJPD Banten 2025-2045, Pj Gubernur Al Muktabar: Fokuskan pada Pencapaian Indonesia Emas 2045

Musrenbang RPJPD Banten 2025-2045, Pj Gubernur Al Muktabar: Fokuskan pada Pencapaian Indonesia Emas 2045

Regional
Calo Tiket Bus yang Ancam Penumpang di Pelabuhan Merak Sudah Beroperasi 3 Bulan

Calo Tiket Bus yang Ancam Penumpang di Pelabuhan Merak Sudah Beroperasi 3 Bulan

Regional
Rektor UIN Salatiga Bantah Mahasiswanya Ikut Program Ferienjob di Jerman

Rektor UIN Salatiga Bantah Mahasiswanya Ikut Program Ferienjob di Jerman

Regional
4 Kecamatan di Demak Masih Terdampak Banjir, Balai Desa Wonorejo Tergenang

4 Kecamatan di Demak Masih Terdampak Banjir, Balai Desa Wonorejo Tergenang

Regional
Anggota DPRD Seluma Bengkulu Demo Dewan Lainnya yang 'Malas'

Anggota DPRD Seluma Bengkulu Demo Dewan Lainnya yang "Malas"

Regional
Masuk Daerah Rentan Korupsi, KPK Minta Pemkot Semarang Perbaiki Sektor Barang dan Jasa

Masuk Daerah Rentan Korupsi, KPK Minta Pemkot Semarang Perbaiki Sektor Barang dan Jasa

Regional
Tilap Dana Desa Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Riau Ditangkap

Tilap Dana Desa Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Riau Ditangkap

Regional
Tak Sesuai yang Dijanjikan, 27 Mahasiswa Unnes yang Ikut Program Ferienjob Diminta Pulang ke Indonesia

Tak Sesuai yang Dijanjikan, 27 Mahasiswa Unnes yang Ikut Program Ferienjob Diminta Pulang ke Indonesia

Regional
Di Tengah Banjir, Perayaan HUT Ke-521 Demak Dilakukan dengan Doa dan Ziarah Makam Raja

Di Tengah Banjir, Perayaan HUT Ke-521 Demak Dilakukan dengan Doa dan Ziarah Makam Raja

Regional
Pasangan Muda-mudi Mesum dalam Toilet Mushala di Kediri, Berawal Curhat Soal Kerjaan

Pasangan Muda-mudi Mesum dalam Toilet Mushala di Kediri, Berawal Curhat Soal Kerjaan

Regional
Kasus DBD di Solo Meningkat, 45 Kasus di 2024, 2 Meninggal

Kasus DBD di Solo Meningkat, 45 Kasus di 2024, 2 Meninggal

Regional
Daftar Lokasi Rawan Kecelakaan di Jalur Mudik 2024 di Lampung

Daftar Lokasi Rawan Kecelakaan di Jalur Mudik 2024 di Lampung

Regional
Tabrak Polisi Saat Amankan Tawuran di Padang, Sopir Ambulans Jadi Tersangka

Tabrak Polisi Saat Amankan Tawuran di Padang, Sopir Ambulans Jadi Tersangka

Regional
Keluh Suriyah, Diterjang Banjir Demak Dua Kali, Rumah Kayu Busuk, Kasur Satu-satunya Hanyut

Keluh Suriyah, Diterjang Banjir Demak Dua Kali, Rumah Kayu Busuk, Kasur Satu-satunya Hanyut

Regional
Jalan Tol Solo-Yogyakarta akan Digratiskan untuk Pemudik, Ini Dua Pintu Keluarnya

Jalan Tol Solo-Yogyakarta akan Digratiskan untuk Pemudik, Ini Dua Pintu Keluarnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com