Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Kecamatan di Kota Semarang Masih Terendam Banjir, Ini Lokasi yang Paling Parah

Kompas.com - 02/01/2023, 16:05 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Banjir yang terjadi di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) sejak dua hari yang lalu mulai berkurang. Saat ini tinggal dua kecamatan yang masih terdampak.

Plt Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, saat ini lokasi yang masih tergenang banjir ada di Kecamatan Genuk dan Kecamatan Pedurungan.

"Kalau sekarang tinggal di Kecamatan Genuk seperti Kelurahan Trimulyo, Genuk Sari, Wolter Monginsid. Untuk Kecamatan Pedurungan ada di Muktiharjo Lor, Muktiharjo Kidul, Tlogosari Kulon," jelasnya saat dikonfirmasi, Senin (2/1/2023).

Baca juga: Cari Ikan di Lokasi Banjir Setinggi 3 Meter, 2 Pemuda di Kudus Hilang Tenggelam

Di lokasi yang masih terjadi genangan banjir sudah dilakukan penarikan air ke Sungai Seringin dan Sungai Tenggang. Masing-masing sudah disiapkan pompa air.

"Kalau di Sungai Seringin ada 5 pompa dan Sungai Tenggang ada 6 pompa," ujarnya.

Hari ini, pompa portabel juga sudah ditambahkan ke Sungai Tenggang agar wilayah yang terdampak oleh banjir bisa segera surut.

"Semoga ini bisa cepat surutnya," imbuhnya.

Saat ini, pintu air di beberapa titik sungai untuk mesin pompa juga sudah mulai dibuka karena air pasang yang dari laut sudah mulai reda.

"Pintu air sudah kita buka karena sudah mulai surut airnya yang dari laut," ungkapnya.

Dengan usaha tersebut, Plt Wali Kota Semarang yang akrab dipanggil Mba Ita itu berharap musibah banjir di Kota Semarang bisa segera selesai.

"Tadi laporan dari petugas yang di lapangan airnya sudah mulai surut. Mudah-mudahan bisa segera surut ini," ucapnya.

Informasi yang dia terima, lokasi yang genangan banjirnya masih tinggi berada di Trimulyo karena lokasinya berada di ujung Sungai Seringin.

"Termasuk Jalan Raya Kaligawe karena di sana masuk wilayah Trimulyo dan Genuk Sari," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com