ACEH TIMUR, KOMPAS.com–Seekor gajah jinak ditemukan mati di kompleks Corservation Response Unit (CRU) Dusun Karang Kuda, Gampong Bunin, Kecamatan Serbajadi, Kabupaten Aceh Timur, Senin (26/12/2022).
Kepala Kepolisian Resor Aceh Timur AKBP Andy Rahmansyah mengatakan, awalnya penjaga gajah (mahout) mendengar jeritan suara gajah yang diberinama Lilik itu. Gajah itu diikat dengan rantai besi sepanjang 50 meter.
“Dari penjelasan penjaga gajah, diketahui gajah liar datang kea rah gajah jinak itu. gajah liar ini tubuhnya jauh lebih besar dari gajah jinak ini,” kata Andy dalam keterangan tertulisnya.
Baca juga: Bayi Gajah Mati di Pusat Latihan Gajah Way Kambas, KLHK: Sehari Sebelumnya Masih Berlari Normal
Diduga gajah jinak itu diinjak-injak oleh gajah liar. Jumlah gajah liar yang masuk ke kompleks konservasi itu diduga hingga 30 ekor.
“Gajah liar ini juga mengejar penjaga gajah. Sehingga mereka terpaksa melarikan diri,” katanya.
Setelah gajah liar itu meninggalkan lokasi, ditemukan gajah Lilik mati dengan kondisi luka pada bagian kepala dan telinga sebelah kiri.
“Luka ini diduga akibat injakan dari gajah liar itu,” katanya.
Baca juga: Polisi Pastikan, Gajah Mati di Aceh Timur karena Pestisida
Setelah kejadian, petugas langsung melaporkan kasus itu ke Mapolres Aceh Timur dan Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Aceh.
“Untuk lebih jelas penyebab kematian, kita tunggu hasil pemeriksaan dokter dari BKSDA Provinsi Aceh,” sebut Andy.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.