Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Kepadatan Arus Balik Libur Natal dan Tahun Baru, Polisi Minta Perusahaan Terapkan WFH

Kompas.com - 24/12/2022, 20:47 WIB
Rasyid Ridho,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

CILEGON, KOMPAS.com - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi meminta perusahan swasta menerapkan kebijakan work from house (WFH) pada arus balik Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.

Permintaan itu disampaikan Firman saat mendampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau angkutan Nataru di Pelabuhan Merak, Banten, Sabtu (24/12/2022).

Baca juga: Malam Ini Puncak Arus Mudik Natal 2022 di Pelabuhan Merak, Menhub Minta Waspadai Cuaca

Menurut Firman, kebijakan WFH dapat membantu kelancaran operasi lalu lintas selama Natal dan tahun baru. Khususnya, mengantisipasi kepadatan kendaraan karena masyarakat melakukan perjalanan secara berbarengan.

"Mudah-mudahan masyarakat juga  menghitung kapan waktu yang paling pas untuk pulang. Kami tidak pernah bosan mengusulkan WFH karena pemerintah tidak menentukan cuti bersama," kata Firman di Pelabuhan Merak, Sabtu.

Firman mengimbau para pengusaha dan kantor-kantor menerapkan WFH kepada karyawannya pada 2 dan 3 Januari 2023.


Agar tercapainya kelancaran arus lalu lintas, Firman meminta adanya kerja sama dari perusahaan swasta. Hal itu dikarenakan jadwal karyawan pemerintah atau PNS, tidak terdapat libur atau cuti bersama.

"Kalau ada yang punya kantor dan punya anak buah dan sedang liburan untuk tolong di-WFH-kan di tanggal 2 dan 3 (Januari) agar tidak berbarengan pulang di tanggal 1. Ini salah satu upaya untuk mengurai," ujar Firman.

Baca juga: Korupsi Proyek Depo Sampah, Eks Kadis LH Kota Cilegon Dituntut 4,5 Tahun Penjara

Firman meminta masyarakat yang akan melakukan perjalanan pulang setelah menghabiskan libur Natal dan Tahun Baru untuk tertib berlalu lintas.

"Mohon dibantu tugas kami di jalan, ikuti semua yang menjadi hal-hak yang sudah diatur. Kami ada di lapangan untuk membantu masyarakat agar bergerak dengan leluasa kemana pun tujuannya, baik itu mau liburan atau melaksanakan ibadah," jelas Firman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Regional
Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Regional
Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Regional
2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Regional
Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Percekcokan Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Percekcokan Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Regional
Ayah Perkosa Anak Kandung sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Ayah Perkosa Anak Kandung sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Regional
Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut 'Bakdo Kupat'

Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut "Bakdo Kupat"

Regional
Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Regional
Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Regional
Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com