Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Pemudik Tercebur di Pelabuhan Merak, Menhub Budi Karya Minta ASDP Waspadai Gelombang Tinggi

Kompas.com - 24/12/2022, 14:49 WIB
Tri Purna Jaya,
Reni Susanti

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Peristiwa terceburnya mobil pemudik di Pelabuhan Merak menjadi catatan khusus Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya.

Menhub pun meminta ASDP mencermati dengan serius kondisi cuaca terkait gelombang tinggi di pelabuhan.

Menurut Budi, pelayanan penyeberangan penumpang baik itu pejalan kaki dan kendaraan memang baik jika dilakukan dengan cepat.

Baca juga: Selidiki Insiden Terceburnya Mobil di Pelabuhan Merak, Polisi Amankan Rekaman CCTV

"Pelayanan yang cepat memang sangat penting untuk memastikan pengguna jasa terlayani," kata Budi di Pelabuhan Bakauheni, Sabtu (24/12/2022) siang.

Budi mengatakan proses keluar masuk kendaraan harus dilakukan dengan lebih cepat agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di dermaga.

Tetapi pelayanan yang cepat ini tidak melupakan faktor keselamatan yang juga lebih penting.

"Ada catatan, bahwa ada kecenderungan angin dan arus yang terjadi di atas rata-rata, sehingga ada ketidakpastian kondisi laut," kata Budi.

Baca juga: Kesaksian Kasman, Selamatkan Suami Istri Saat Mobil Tercebur ke Laut di Pelabuhan Merak: Gelap, Saya Tarik Tangannya

Untuk itu, Budi memerintahkan agar ASDP Indonesia Ferry selaku operator penyeberangan bisa lebih waspada dalam menjaga tempat penyeberangan dari dermaga ke kapal.

"Amati dengan cermat dan mempersiapkan, baik itu dari dermaga ke kapal dan sebaliknya," kata Budi.

Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) ASDP Indonesia Ferry Ira Puspadewi mengakui ada kelalaian dalam mengamati perubahan cuaca sehingga menyebabkan peristiwa itu terjadi.

"Kami mohon maaf, dan ada beberapa hal yang memang harus diperbaiki, terutama dalam menghadapi cuaca akhir-akhir ini, angin, dan arus yang cenderung berubah," kata Ira.

Ira memastikan, pengawasan dalam proses bongkar muat kapal akan dilakukan lebih waspada dan berkoordinasi dengan BMKG.

Diketahui, sebuah mobil pribadi tercebur ke laut saat akan masuk ke dalam KMP Shalem di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Jumat (23/12/2022) malam.

Kedua penumpang di dalam mobil itu pun ikut tercebur dan berhasil diselamatkan petugas gabungan.

Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga mengatakan saat mau naik, tali di kapal melebar sehingga side rem tidak lagi menempel di kapal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com