Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operasi Lilin Lodaya 2023, Ridwan Kamil: Terorisme di Polsek Astanaanyar Tak Boleh Terjadi Lagi

Kompas.com - 22/12/2022, 16:55 WIB
Dendi Ramdhani,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta semua jajaran pengamanan untuk menerapkan penjagaan maksimal selama Operasi Lilin Lodaya 2023.

Pria yang akrab disapa Emil itu meminta agar aksi teror bom seperti di Polsek Astanaanyar tidak terulang.

"Aksi terorisme di Polsek Astanaanyar tidak boleh terjadi lagi. Penjagaan ketat pada pusat keramaian yang menjadi target serangan teror," ujar Emil saat memimpin gelar pasukan di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (22/12/2022).

Baca juga: Kecelakaan Kereta Cepat di Bandung Barat, Ridwan Kamil Harap Tak Ganggu Target Operasional

Sementara untuk pelaksanaan Natal, Emil menyampaikan amanat Kapolri yang menginstruksikan setiap lokasi wajib dilakukan sterilisasi dengan melibatkan unsur kepolisian, tim jibom dan jihandak di gereja-gereja.

"Pengamanan ibadah natal, pastikan setiap lokasi dilakukan sterilisasi yang melibatkan jibom, jihandak, Densus 88, dan ormas keagamaan," jelasnya.

Tak hanya itu, tempat wisata di kabupaten dan kota juga pun turut jadi perhatian. Salah satu yang perlu diatur yakni kantong parkir yang kerap memicu kemacetan.

Baca juga: Libur Nataru, Polda Lampung Kerahkan 4.436 Personel, dari Jibom hingga Densus 88

"Amankan objek wisata dan akses keluar masuk, lokasi parkir, dan pengaturan keluar masuk (tempat wisata) yang baik, protokol kesehatan (prokes) juga harus diperhatikan," katanya.

Emil juga berpesan soal antisiapsi terjadinya bencana alam. Sebab, di akhir tahun ini bencana alam kerap terjadi di wilayah Jabar.

"Ancaman bencana alam, sarana prasarana edukasi tanggap bencana, quick respon dan memitigasi bencana harus diperhatikan," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com