Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada "Delay Sistem" hingga Screening untuk Atasi Lonjakan Penumpang di Pelabuhan Bakauheni

Kompas.com - 08/12/2022, 14:52 WIB
Tri Purna Jaya,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com- Sejumlah konsep disiapkan untuk mengatasi lonjakan penumpang pada libur Natal dan Tahun Baru disiapkan untuk jalur penyeberangan Pelabuhan Bakauheni-Merak dan sebaliknya.

Jalur penyeberangan di Selat Sunda ini diperkirakan menjadi jalur tersibuk dan terpadat pada setiap musim libur hari raya.

Direktur Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Hendro Sugianto mengatakan jalur penyeberangan Pelabuhan Bakauheni-Merak adalah yang tersibuk.

"Seluruh operator penyeberangan, khususnya yang berada di jalur tersibuk Merak - Bakauheni diminta berkoordinasi dan fokus sesuai peran masing-masing," kata Hendro dalam keterangan tertulis, Kamis (8/12/2022).

Baca juga: Antisipasi Natal dan Tahun Baru, Akses dan Parkir Pelabuhan Bakauheni Diperluas

Hendro memprediksi akan terjadi lonjakan penumpang di jalur penyerangan di Selat Sunda itu seperti yang terjadi pada Lebaran 2022 lalu.

"Pada penyelenggaraan angkutan hari raya seperti Lebaran ataupun Natal, tentu akan terjadi antrian atau kepadatan, dan ini hal yang biasa," kata Hendro.

Menurut Hendro, yang patut menjadi perhatian adalah bagaimana trafik itu tetap lancar dan masyarakat tidak menunggu terlalu lama saat akan menyeberang.

Dari hasil rapat koordinasi lintas sektoral pada Rabu (7/12/2022), ada beberapa konsep yang bisa diterapkan untuk mengatasi lonjakan penumpang ini.

Konsep itu di antaranya delay sistem di rest area jalan tol dengan mencontoh pada arus balik Lebaran 2022 di Lampung.

"Konsep ini efektif dan optimal seperti yang dilakukan pada periode Angkutan Lebaran 2022 lalu. Dan konsep ini juga diberlakukan untuk layanan tiket eksekutif," kata Hendro.

Baca juga: Malam Ini, Tiket Penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni Naik 11 Persen, Segini Tarifnya

Rencananya delay sistem ini akan diberlakukan di rest area KM 13, KM 43, dan KM 68 di jalan tol arah Pelabuhan Merak.

Kepala Korlantas Mabes Polri Inspektur Jenderal (Irjen) Firman Shantyabudi menambahkan, konsep lainnya adalah screening penumpang dan pengaturan flow kendaraan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com