Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendikbudristek Minta Pemda Segara Angkat Guru Honorer yang Sudah Lolos Seleksi PPPK

Kompas.com - 04/12/2022, 05:45 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Mendikbudristek Nadiem Makarim mengaku mengerti keresahan yang ada di banyak hati para guru honorer. Maka dari itu, ia memprioritaskan peningkatan kesejahteraan guru dengan pelaksanaan seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) untuk formasi guru secara bertahap.

“Untuk mengatasi hal tersebut kami mendorong Pemda untuk mengangkat para guru yang sudah lolos seleksi agar bisa memenuhi kebutuhan formasi guru di setiap daerah,” kata Nadiem.

Hal itu disampaikan dalam pidatonya dihadapan 9.000 guru se-Indonesia dalam acara HUT PGRI ke 77 dan Peringatan Hari Guru Nasional, di Marina Convention Center, Semarang, Sabtu (3/12/2022). 

Baca juga: PGRI Jateng Sebut Masih Banyak Guru Honorer Digaji Tak Layak di Daerah Pelosok

Meski terdapat berbagai macam ketidaksempurnaan, tahun lalu 300.000 guru honorer sudah diangkat menjadi PPPK. Sementara tahun ini dibuka formasi guru PPPK sebanyak 320.000 guru.

Pihaknya juga telah berkoordinasi lintas Kementerian untuk memastikan bahwa anggaran gaji dan tunjangan guru PPPK tidak digunakan untuk kebutuhan lainnya.

“Bahkan tidak boleh untuk kebutuhan lain di bidang pendidikan. Hanya untuk guru PPPK untuk tahun depan,” tegas Nadiem.

Selanjutnya, anggaran bagi guru PPPK hanya akan ditransfer ke pemda setelah guru-guru honorer tersebut lolos seleksi PPPK.

“Bapak Ibu ini adalah tiga kebijakan yang akan mendorong dan mengakselerasi janji kami untuk memastikan kesejahteraan guru di negara ini terjamin,” ungkapnya. 

Pada kesempatan itu, Nadiem mengucapkan terima kasih atas dedikasi PGRI untuk menjadi organisasi profesi yang terus mengedepankan semangat kolektif dan kebersamaan.

“Saya tahu bahwa banyak dari anggota dan pengurus PGRI yang terlibat dalam berbagai program-program terobosan Merdeka Belajar,” tuturnya.

Ia berharap momentum hari ulang tahun PGRI dan Hari Guru Nasional tahun ini akan semakin menguatkan gotong royong untuk memajukan pendidikan Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Regional
Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Regional
Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Regional
Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Regional
Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Kilas Daerah
Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Regional
Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni  Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Regional
Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Regional
Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com