2 Pelajar Terluka Kena Sabetan Senjata Tajam Diserang Setelah Pulang Sekolah

SALATIGA, KOMPAS.com - Dua pelajar mengalami luka karena diserang kelompok lain saat pulang sekolah.

Pelajar yang mengalami luka saat ini menjalani perawatan di rumah sakit.

Kasi Humas Polres Salatiga Iptu Henri Widyoriani mengatakan, penyerangan tersebut terjadi Jumat (2/12/2022) pukul 14.00 WIB di perempatan Salib Putib Bendosari, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga.

"Korban berinisial VEA warga Kecamatan Tingkir Kota Salatiga dan S, warga Getasan Kabupaten Semarang," kata Henri, Jumat.

Baca juga: Cek Perlengkapan Penanganan Bencana, Kapolres Salatiga Temukan Perahu Karet Bocor dan Gergaji Mesin Kurang

Kejadian berawal saat korban berboncengan tiga orang dengan satu sepeda motor.

Sesampainya di perempatan Salib Putih, kendaraan yang dinaiki kehabisan bensin.

"Kemudian, S mencari bensin di terminal angkutan Vendosari, sementara HI dan VEA menunggu di warung dekat perempatan," ungkap dia.

Setelah S kembali dari mencari bensin, mereka diteriaki dan dihampiri kelompok lain.

"Tiba-tiba salah seorang di antara yang menghampiri tersebut menyabetkan senjata tajam ke arah tiga pelajar tersebut," kata Henri.

"Karena sabetan tersebut, dua orang mengalami luka akibat senjata tajam dan sepeda motornya jatuh. Sementara terduga pelaku langsung melarikan diri," kata Henri.

Baca juga: Cek Perlengkapan Penanganan Bencana, Kapolres Salatiga Temukan Perahu Karet Bocor dan Gergaji Mesin Kurang

Korban VEA mengalami luka di bagian atas pantat, sementara S luka di pinggang.

Henri mengungkapkan, Satreskim Polres Salatiga langsung melakukan penyelidikan atas kejadian ini.

"Anggota Satreskrim telah meminta keterangan saksi dan korban untuk mengungkap kasus ini," terang dia.