Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ibu Hamil Melahirkan di Teras Puskesmas, Datang Saat Pelayanan Kesehatan Sudah Tutup

Kompas.com - 01/12/2022, 15:51 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sebuah video yang merekam seorang ibu melahirkan di teras puskesmas viral di media sosial.

Dalam video tesebut terlihat sang ibu melahirkan seorang diri tanpa bantuan tenaga kesehatan. Sementara gedung puskesmas terlihat tertutup.

Terekam juga sang suami duduk dengan posisi istri bersandar di kakinya yang dijadikan tumpuan.

Dari balik kain yang dikenakan untuk menutupi tubuh bagian bawah sang ibu, tampak tumpahan air ketuban dan bayi yang masih berlumuran darah.

Peristiwa tersebut terjadi di Kecamatan Tukka, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara pada Sabtu (26/11/2022).

Baca juga: Viral Video Ibu di Tapanuli Tengah Melahirkan Depan Puskesmas Tanpa Bantuan Nakes, Ini Klarifikasinya

Datang saat pelayanan kesehatan tutup

Kepala Puskesmas Tukka, Ester Surbakti menjelaskan kronologi kejadian. Ia mengatakan ibu yang melahirkan bernama Yetina Hulu (21), warga Bona Lumban, Kecamatan Tukka, Tapanuli Tengah.

Saat kejadian, Yetina datang bersama suaminya, Aro'oli Laila datang ke Puskesmas Tukka pada pukul 15.30 WIB.

Sementara di hari Sabtu, pelayanan kesehatan hanya sampai pukul 13.30 WIB.

Tiba-tiba Yetina mengalami kontraksi dan melahirkan di teras puskesmas seperti yang terakam dalam video.

Baca juga: Kisah Dewi Melahirkan di Tenda Pengungsian Gempa Cianjur, Bayi Diberi Nama Gempita Shalihah Kamil oleh Ridwan Kamil

Ester menjelaskan, Yetina Hulu belum pernah memeriksakan kehamilannya ke puskesmas. Sehingga, datanya tidak ada di Puskesmas Tukka.

"Ibu tersebut mengaku gak tahu kalau dia hamil, namun setelah kondisi kehamilannya telah besar dan mau melahirkan baru dibawa ke puskesmas," kata Ester.

"Dan selama 3 bulan ini mereka berada di Pulau Nias, baru sampai di Tukka pada Sabtu pagi," tambah dia.

Selain itu Ester membantah kabar yang menyebut bahwa ibu tersebut tidak mendapatkan pelayanan kesehatan di Puskesmas Tukka.

Terkait kondisi Yetina, Ester menyebut ibu dan bayinya dengan lahir dengan barat 3 kilogram dalam kondisi sehat.

Baca juga: 9 Jam Upaya Evakuasi Dede, Ibu Hamil Korban Gempa Cianjur yang Tertimbun Bangunan Saat Hendak Melahirkan

Saat tahu ada ibu hamil yang melahirkan sendiri, pihak puskesmas langsung melakukan tindakan cepat. Setelah dilakukan observasi, pasien disarankan untuk tinggal di Rumah Tunggu Kelahiran (RTK).

"Namun, pada jam 9 malam pasien minta pulang, karena ada anak kecilnya yang tinggal di rumah. Lalu kita antarkan dengan kendaraan puskesmas keliling ke rumahnya," jelas Ester.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Viral Video Ibu Melahirkan Sendiri di Teras Puskesmas, Ini Fakta yang Sebenarnya Terjadi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Regional
Jasad Ibu dan Anak Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan dalam Kondisi Berpelukan

Jasad Ibu dan Anak Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan dalam Kondisi Berpelukan

Regional
Sempat Ditutup Imbas Erupsi Marapi, BIM Kembali Dibuka

Sempat Ditutup Imbas Erupsi Marapi, BIM Kembali Dibuka

Regional
Polisi Minta Tambah SPKLU di Tol Jateng, Saat Ini Hanya Ada 21

Polisi Minta Tambah SPKLU di Tol Jateng, Saat Ini Hanya Ada 21

Regional
Soal Nama yang Akan Diusung di Pilkada Semarang, DPC Partai Demokrat Tunggu Petunjuk

Soal Nama yang Akan Diusung di Pilkada Semarang, DPC Partai Demokrat Tunggu Petunjuk

Regional
Musrenbang RPJPD Banten 2025-2045, Pj Gubernur Al Muktabar: Fokuskan pada Pencapaian Indonesia Emas 2045

Musrenbang RPJPD Banten 2025-2045, Pj Gubernur Al Muktabar: Fokuskan pada Pencapaian Indonesia Emas 2045

Regional
Calo Tiket Bus yang Ancam Penumpang di Pelabuhan Merak Sudah Beroperasi 3 Bulan

Calo Tiket Bus yang Ancam Penumpang di Pelabuhan Merak Sudah Beroperasi 3 Bulan

Regional
Rektor UIN Salatiga Bantah Mahasiswanya Ikut Program Ferienjob di Jerman

Rektor UIN Salatiga Bantah Mahasiswanya Ikut Program Ferienjob di Jerman

Regional
4 Kecamatan di Demak Masih Terdampak Banjir, Balai Desa Wonorejo Tergenang

4 Kecamatan di Demak Masih Terdampak Banjir, Balai Desa Wonorejo Tergenang

Regional
Anggota DPRD Seluma Bengkulu Demo Dewan Lainnya yang 'Malas'

Anggota DPRD Seluma Bengkulu Demo Dewan Lainnya yang "Malas"

Regional
Masuk Daerah Rentan Korupsi, KPK Minta Pemkot Semarang Perbaiki Sektor Barang dan Jasa

Masuk Daerah Rentan Korupsi, KPK Minta Pemkot Semarang Perbaiki Sektor Barang dan Jasa

Regional
Tilap Dana Desa Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Riau Ditangkap

Tilap Dana Desa Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Riau Ditangkap

Regional
Tak Sesuai yang Dijanjikan, 27 Mahasiswa Unnes yang Ikut Program Ferienjob Diminta Pulang ke Indonesia

Tak Sesuai yang Dijanjikan, 27 Mahasiswa Unnes yang Ikut Program Ferienjob Diminta Pulang ke Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com