Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG Catat Terjadi 300 Gempa Susulan di Cianjur, Diperkirakan Kekuatannya Melemah Dalam 2 Minggu

Kompas.com - 28/11/2022, 19:46 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Badan Meteorolgi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat sebanyak 300 gempa susulan yang terjadi pasca gempa di Cianjur, Jawa Barat bermagnitudo 5,6, pada Senin (21/11/2022) lalu,

Kepala BMKG Jabar Teguh Rahayu mengatakan, sejumlah gempa susulan masih terjadi di wilayah Cianjur dengan magnitudo terbesar 4,2 dan terkecil 1.0.

"Semenjak dari awal sampai pukul 11.00 WIB ini tercatat sudah ada sebanyak 300 kali gempa bumi susulan," katanya saat diwawancarai Posko BMKG di Pendopo Kabupaten Cianjur, Senin (28/11/2022) dikutip dari TribunJabar.

Mengenai jumlah gempa susulan yang terjadi dalam satu hari, Teguh menyebut tidak sama berapa kali bahkan cenderung melemah setiap harinya.

"Ketika gempa magnitudo 5.6 satu sampai dua hari itu tercatat mencapai 30 hingga 40 kali gempa susulan. Sedangkan pekan ini hanya 2-5 kali gempa susulan," ucapnya.

Baca juga: Cerita Ibu dan 3 Anaknya Selamat usai 3 Jam Tertimbun Reruntuhan saat Gempa Cianjur

Estimasi gempa susulan berakhir

Berdasarkan pantauan BMKG, gempa susulan yang terjadi tersebut kekuatannya sudah melemah, dan frekuensinya terus mengalami penurunan.

"Kami masih terus mengestimasi kapan gempa susulan ini akan berakhir. Gempa susulan ini akan terjadi sampai energinya habis, itu baru habis. Dan diperkirakan akan tejadi hingga 1-2 minggu," ucapnya.

Teguh menambahkan, saat ini petugas BMKG juga sudah disebar ke beberapa titik di Kabupaten Cianjur untuk memasang alat yang dapat mengetahui penyebab titik gempa.

Baca juga: Cerita Tim SAR Evakuasi Jenazah Ayah dan Anak Korban Gempa Cianjur: Posisinya Berpelukan

"Pada rilis pertama kita mendugs bawah gempa ini penyebabnya sesar Cimandiri, karena itu kita memasang sejumlah alat. Alat-alat yang terpasang itu yaitu stasion risk," kata dia. (Laporan Kontributor Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Sepekan Gempa Cianjur, BMKG Catat Ada 300 Gempa Susulan, Terbesar 4,2 Skala Magnitudo

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Regional
TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

Regional
Penumpang yang Tusuk Driver 'Maxim' di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film 'Rambo'

Penumpang yang Tusuk Driver "Maxim" di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film "Rambo"

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com