KULON PROGO, KOMPAS.com – Gempa yang menimbulkan korban di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menggugah hati petani di perbukitan pada Dusun Nganti, Kalurahan Hargotirto, Kapanewon Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Ratusan kepala keluarga di Nganti mengumpulkan uang Rp 3,4 juta, sekitar 40 kilogram beras hingga minyak. Semuanya akan disalurkan bagi korban gempa Cianjur tersebut.
“Donasi dan sembako ini akan dibawa ke Cianjur, semoga menjadi amal jariyah para donatur dari Dusun Nganti,” kata Dukuh (kepala dusun) Abdul Malik Ar-Rayhan di ujung telepon, Sabtu (26/11/2022).
Baca juga: UPDATE Gempa Cianjur 26 November 2022: Total Korban Meninggal 318 Orang, 14 Hilang
Gempa disusul beberapa bencana lain di Cianjur. Abdul mengungkapkan, warga Nganti turut merasakan kesulitan para korban. Terlebih mengingat dusun ini memiliki geografi yang juga punya potensi bencana sebagai daerah di dataran tinggi dan jauh dari kota.
Nganti merupakan salah satu pedukuhan yang berada di perbukitan Bukit Menoreh. Kawasan dusun berada di barat Balai Desa Hargotirto. Warga Nganti ada yang tinggal di dataran, tapi banyak yang berada di lereng yang lebih tinggi.
Dusun ini berisi sekitar 183 kepala keluarga. Mayoritas adalah petani di kebun, penderes nira kelapa, dan perajin gula jawa. Penghasilan mereka tidak seberapa.
Abdul Malik mengungkapkan, masyarakat ikut terpanggil. Muncul inisiatif penggalangan dana pada Kamis (24/11/2022) malam. Mereka berniat mengumpulkan di masjid saat shalat Jumat keesokan hari.
“Kita kembalikan koyok awake dewe seperti itu piye (kita kembalikan pada diri sendiri kalau mengalami seperti itu bagaimana),” kata Abdul.
Saat itu terkumpul Rp 780.000. Penggalangan dana dilanjutkan hingga Sabtu tengah hari. Pengumuman itu disiarkan lewat grup WhatsApp dan dari mulut ke mulut.
Warga kemudian menyumbang lewat para ketua RT maupun RW lalu dikumpulkan ke kepala dusun.
“Awalnya berniat mengumpulkan pakaian pantas pakai, tapi tidak begitu. Akhirnya donasi, sembako dan minyak sedikit,” kata Abdul.
Dana dan sembako lantas disalurkan lewat Lembaga Penanggulangan Bencana PP Muhamadiyah atau MDMC (Muhamadiyah Disaster Management Center). Kelompok relawan ini salah satu yang terlibat langsung dalam penanganan bencana di Cianjur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.