Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ABK yang Terjatuh di Perairan Tanjung Cantik Nunukan Ditemukan Tewas, Begini Kronologinya

Kompas.com - 26/11/2022, 11:49 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Seorang anak buah kapal (ABK) KM Paolai Ekspress, Chandra (27), asal Nunukan, Kalimantan Utara, ditemukan tewas pada hari ketiga pencarian.

Humas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nunukan Muhammad Basir mengatakan, jenazah Chandra ditemukan pada Sabtu (26/11/2022) pukul 06.00 Wita.

Baca juga: Lagi, Tersangka Kasus Korupsi Septik Tank di Nunukan Kembalikan Kerugian Negara Sebesar Rp 600 Juta

"Ditemukan oleh nelayan rumput laut dalam kondisi meninggal dunia, di wilayah Perairan Tanjung Cantik. Korban langsung dievakuasi ke rumah duka," ujar Basir saat dikonfirmasi, Sabtu.

Penyebab korban terjatuh juga sempat menjadi pembahasan di tengah masyarakat. Banyak warga yang mengatakan korban diduga menderita ayan.

Korban diduga terjatuh dan tenggelam karena penyakit ayannya kambuh. Namun, Basir membantah dugaan masyarakat itu.

"Dari sejumlah keterangan saksi mata, korban terjatuh saat membersihkan bagian luar speed boat. Masalah sakit ayan, keluarga sudah membantah. Dia ada sakit saraf, tapi bukan ayan," jawabnya.


Basir mengklarifikasi, cuaca buruk dan ombak yang cukup tinggi juga terjadi saat kejadian.

"Kemungkinan besar, korban terpeleset saat mengelap samping kapal. Meski bisa berenang, tapi ombak sedang kuat saat itu," jelasnya.

Baca juga: Seorang ABK Kapal Diduga Terjatuh di Perairan Tanjung Cantik, Baru Diketahui Saat Kapal Sudah Bersandar di Dermaga

Sebelumnya, seorang anak buah kapal (ABK) Paolai Ekspress, asal Nunukan, Kalimantan Utara, Chandra (27), dilaporkan hilang di perairan Tanjung Cantik, Nunukan, Kamis (24/11/2022).

Peristiwa hilangnya salah satu ABK tersebut, baru disadari para ABK dan nakhoda, saat kapal reguler tujuan Nunukan–Tarakan tersebut, sudah bersandar di dermaga speed boat Liem Hie Djung, Nunukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dugaan Dosen Joki di Untan Pontianak, Mahasiswa Tidak Kuliah Tapi Tetap Dapat Nilai

Dugaan Dosen Joki di Untan Pontianak, Mahasiswa Tidak Kuliah Tapi Tetap Dapat Nilai

Regional
Lebaran Kelar, Harga Bumbu Dapur Terus Melambung di Lampung

Lebaran Kelar, Harga Bumbu Dapur Terus Melambung di Lampung

Regional
Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Regional
Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Regional
Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Regional
Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Regional
Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Kilas Daerah
Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Regional
Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni  Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Regional
Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com