SEMARANG, KOMPAS.com - Harga tomat di sejumlah pasar tradisional Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) meroket. Saat ini harga tomat per kilogram yakni Rp 20.000.
Salah satu pedagang Pasar Karangayu Semarang, Ngatimah mengatakan, naiknya harga tomat di pasar tradisional sudah terjadi sejak satu pekan yang lalu.
"Sepekan ini harga tomat mencapai Rp 20.000 per kilogram," jelasnya saat ditemui di lokasi, Senin (21/11/2022).
Baca juga: Berkunjung ke Pasar Malangjiwan Bareng Ganjar, Jokowi Kaget Harga Minyak Naik
Sebelum harga tomat di Pasar Karangayu hanya Rp 4.000 per kilogram. Informasi yang dia dapatkan, naiknya harga tomat karena gagal panen.
"Katanya karena banyak yang gagal panen petani tomatnya," paparnya.
Dia mengatakan curah hujan tinggi membuat tomat mudah busuk. Naiknya harga tomat membuatnya kehilangan banyak pelanggan sejak sepekan yang lalu.
"Jarang ada pembeli sekarang. Apalagi tomat kan beda seperti dengan cabai dan beras ya," ujarnya.
Saking sepinya pembeli, Ngatimah mengaku terpaksa memberikan beberapa tomat kepada pembeli.
"Kalau terlalu lama juga khawatir busuk," imbuhnya.
Indah, pedagang tomat yang lain mengatakan hal yang sama. Banyak pembeli yang protes karena harga tomat menjadi tinggi sejak dua pekan lalu.
"Kalau saya jual Rp 18.500 per kilogram," paparnya.
Sebelum naik, dia menjual perkilogram tomat Rp 8.500. Hal itulah yang membuat para pembeli itu kaget karena naiknya harga tomat langsung banyak.
"Biasanya dia ambil tomat dari Pasar Johar Semarang. Dari sana sudah mahal," ungkapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.