SUMBAWA, KOMPAS.com - Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), sedang menyelidiki dugaan penyimpangan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) di Desa Sebotok, Kecamatan Labuhan Badas, Kabupaten Sumbawa, tahun 2021.
Desa Sebotok merupakan wilayah sulit akses yang ada di Pulau Moyo, Kabupaten Sumbawa.
Kasi Intelijen Kejari Kabupaten Sumbawa, Anak Agung Putu Juniartana Putra mengatakan, penyelidikan awal berupa pengumpulan data (puldata) dan pengumpulan bahan keterangan (pulbaket) sudah dilakukan secara intensif oleh tim jaksa penyidik.
Baca juga: Kejari Sumbawa Selidiki Dugaan Penyimpangan Penyaluran BLT Desa Kakiang
"Kami sudah memeriksa dan mengklarifikasi sejumlah pejabat desa, di antaranya Plt Kepala Desa, ketua BPD dan tiga kepala dusun," kata Juniartana saat ditemui, Kamis (10/11/2022).
"Beberapa ketua RT dan RW juga dipanggil penyidik untuk diperiksa dan mengklarifikasi BLT di dusun tersebut," imbuhnya.
Baca juga: Video Viral 9 Sapi Mati Tersambar Petir di Sumbawa, Ini Cerita Sang Pemilik
Ia memaparkan, pemeriksaan juga sudah dilakukan kepada kelompok penerima manfaat BLT di desa tersebut yang dipilih secara acak.
Juniartana menjelaskan, bantuan yang telah diterima kelompok penerima manfaat tersebut telah dibagi merata kepada 158 orang yang tersebar di tiga dusun, yaitu Dusun Sebaru, Patedong, dan Sebotok. Hal itu sesuai kesepakatan bersama warga yang tertera namanya sebagai penerima.
"Penyaluran BLT yang dilaporkan LSM itu pada tahun 2021, saat ini masih dalam proses dan pendalaman," ungkapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.