Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persoalan Sampah di Ambon, Pemkot Berencana Libatkan Pihak Ketiga

Kompas.com - 07/11/2022, 18:30 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Persoalan sampah di Kota Ambon, Maluku, masih menjadi masalah pelik yang sulit ditangani hingga saat ini.

Berbagai langkah telah dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, namun upaya yang dilakukan belum juga mampu menyelesaikan persoalan sampah di ibu kota Provinsi Maluku tersebut.

Bahkan, Pemkot Ambon berencana menggandeng pihak ketiga untuk pengelolaan sampah.

Baca juga: Darurat Sampah di Ambon, Volume Capai 220 Ton Per Hari, Butuh Pengelolaan

Namun, sebelum memutuskan untuk menggandeng pihak ketiga, Pemkot Ambon akan memaksimalkan keterlibatan pihak kecamatan, kelurahan, desa dan negeri untuk ikut ambil bagian dalam penanganan sampah di lingkungannya masing-masing.

“Kita akan serahkan (masalah) ini dulu ke para camat, kepala desa atau raja hingga lurah, kalau memang pemerintah tak sanggup,” kata Sekretaris Kota Ambon, Agus Ririmasse kepada wartawan di Ambon, Senin (7/11/2022).

Baca juga: Tumpukan Sampah di Ambon Berhari-hari Tak Diangkut, Warga: Petugas Kebersihan Itu Kerja Apa Saja?

Pemkot Ambon berencana menggandeng pihak ketiga apabila persoalan sampah di Ambon tetap tidak tertangani.

“Ya kita akan buat kerja sama dengan pihak ketiga untuk pengelolaan sampah ini,” ujar Agus.

Meski begitu, Agus menyebut, rencana pelibatan pihak ketiga untuk menangani persoalan sampah di Kota Ambon masih sedang dikaji. Jika nantinya sudah diputuskan, maka sampah di Kota Ambon akan dikelola langsung oleh pihak ketiga.

“Kalau ini jalan, itu bisa sama dengan yang di Jakarta, namanya privatisasi persampahan,” katanya.

Agus menambahkan, Pemkot Ambon punya komitmen yang kuat untuk menyelesaikan persoalan sampah di Kota Ambon. Sedangkan, untuk mewujudkan hal tersebut, dibutuhkan kesadaran warga untuk menjaga kebersihan lingkungan dan tertib dalam membuang sampah.

“Kita punya kemauan yang sama untuk Ambon ini bersih dan tertib sampah dan kesadaran warga untuk tetap menjaga kebersihan sangatlah dibutuhkan,” ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com