MAUMERE, KOMPAS.com - Marselina Partina (70), warga Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), tewas terpanggang saat api membakar rumahnya, Jumat (4/11/2022).
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor (Polres) Sikka AKP Margono mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 00.30 Wita.
Baca juga: Buntut Kebakaran 30 Hektare Lahan, Kasat Pol PP Sikka: Kita Akan Panggil Pemilik
"Betul kejadiannya tadi malam, satu orang korban bernama Marselina Partina (70) meninggal dunia," ujar Margono saat dihubungi, Jumat.
Margono menerangkan, peristiwa itu bermula ketika tetangga korban, MFN (23), sedang bermain telepon selulernya di kamarnya.
Tak berselang lama, MFN merasakan panas dari samping rumah. Ia juga melihat cahaya api dari rumah yang ditempati korban dan suaminya, AM (74).
MFM lalu berlari ke luar halaman rumah, dan melihat atap rumah korban sudah terbakar. Ia kemudian berteriak minta tolong.
Mendengar teriakan MFN, tetangga dan warga sekitar juga berdatangan dan berupaya memadamkan api dengan perlatan seadanya.
Namun, api dengan cepat melahap hingga merambat ke rumah yang lain.
Setelah mendapat laporan dari warga, Damkar Pemda Sikka dan sejumlah personel polisi langsung bergerak ke lokasi untuk memadamkan api.
Baca juga: Oktober 2022, 3 Warga Sikka Meninggal akibat Covid-19
"Sekitar pukul 02.15 Wita api berhasil dipadamkan. Ada dua unit rumah yang terbakar satu rumah bambu satu rumah semi permanen," bebernya.
Selanjutnya aparat mengamankan tempat kejadian perkara (TKP) dan menemukan korban MP dalam kondisi hangus terbakar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.