Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyambangi Kampus di Semarang, Kenali Istilah Unik "Juras" hingga "DPR"

Kompas.com - 27/10/2022, 17:54 WIB
Sabrina Mutiara Fitri,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Sejumlah kampus di Kota Semarang memiliki beragam istilah atau akronim unik untuk menyebut suatu benda maupun tempat.

Konon, lahirnya istilah-istilah tersebut merupakan hasil kreativitas mahasiswa dan bertahan secara turun temurun.

Di Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, misalnya. Terdapat jalan memanjang yang menghubungkan antara gedung Kampus 3 dan Kampus 2, Juras (Jurang Asmara) namanya.

Baca juga: Mengenal Macam Istilah Unik di Dunia Bus Indonesia

Di Juras itulah, mahasiswa UIN Walisongo Semarang sering menghabiskan waktu dan menikmati sore sembari melihat pemandangan laut dari kejauhan.

Pemimpin Umum Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) MISSI UIN Walisongo Semarang, Elly Masfufah, menuturkan, dirinya tidak tahu betul sejak kapan kata "Juras" menjadi istilah jalan penghubung di kampusnya.

Lebih jelas Elly mengatakan, biasanya Juras digunakan sebagai tempat berdiskusi, nongkrong, bahkan berpacaran para mahasiswa.

"Biasanya buat nongkrong anak-anak organisasi, kadang juga buat sekedar kumpul sambil cerita-cerita. Nah karena namanya jurang asmara, tidak sedikit juga orang yang berduaan," tutur Elly saat ditemui Kompas.com, Senin (24/10/2022).

Uniknya, imbuh Elly, di pinggiran jalan yang memanjang itu pula para mahasiswa bisa melihat pemandangan laut, perumahan, hingga lanskap Kota Semarang.

"Apalagi kalo sore, pemandangan senjanya bagus. Kadang ke situ dibuat foto-foto ala anak senja juga," jelas Elly.

Baca juga: [HOAKS] Tokoh PKI Njoto Mencetuskan Istilah Kadrun

Tidak hanya itu, di Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Walisongo Semarang ada juga sebutan Tamda (taman dakwah), DPR (Di bawah Pohon Ringin), Mandalika (jalan menuju parkiran gedung ISDB).

"Sejak gedung baru ISDB, temen-temen sering sebut itu jalan Mandalika," tutur M. Irfan Habibi, mahasiswa FDK.

Sementara itu, di Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang pun memiliki akronim unik serupa.

Beberapa di antaranya seperti UGM (Udinus Gedung Mburi), DPR (Di Bawah Pohon Rindang), Mangga Dua (parkiran motor yang diapit dua pohon mangga), hingga Dinasti (Gedung F Pusat Kegiatan Organisasi Mahasiswa).

Hal tersebut disampaikan oleh mahasiswa jurusan Manajemen, Mashari. Menurut dia, tidak semua mahasiswa Udinus mengerti akronim-akronim tersebut.

Alasannya, karena Udinus memiliki banyak gedung, sedangkan aktivitas mahasiswa tidak terpusat.

Baca juga: Mengulik Istilah Mabuk Gula pada Anak dari Kacamata Para Ahli

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com