Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batal Bertemu Jokowi, Warga Sepaku Kecewa meski Diberi Sembako

Kompas.com - 25/10/2022, 16:11 WIB
Zakarias Demon Daton,
Khairina

Tim Redaksi


SEPAKU, KOMPAS.com - Sejumlah warga di Desa Sukaraja, Sepaku, Kalimantan Timur, mengaku kecewa karena tak bertemu langsung Presiden Jokowi, Selasa (25/10/2022).

Puluhan warga ini sudah berkumpul depan halaman Masjid Al Amin, Sepaku, sejak siang menunggu Jokowi melintas. Rencananya, di lokasi itu Jokowi bakal membagikan paket sembako yang telah disiapkan.

Baca juga: Buntut Paspampres Ditodong Senpi, Pengamanan Jokowi di Pasar Klandasan Balikpapan Diperketat

Namun, mobil yang ditumpangi Jokowi beserta rombongan tak berhenti. Hingga paket sembako yang telah disiapkan dibagikan oleh Polsek Sepaku. Puluhan warga tampak antre paket sembako itu.

"Senang dapat sembako, tapi kecewa tadi katanya Bapak (Jokowi) mau mampir, tapi enggak mampir," ungkap Fitri (32), warga setempat yang menerima paket sembako.

"Tapi enggak masalah, yang penting dapat paket sembako," sambung dia.

Baca juga: Puluhan Warga di Sepaku Kumpul Depan Masjid Al Amin Tunggu Jokowi Bagi Sembako

Selain Fitri, Rahmatia juga demikian. Dia mengaku kecewa karena tidak ketemu Jokowi.

"Pengin ketemu, tapi ya mau gimana lagi. Yang penting dapat sembako," ungkap dia.

Fitri, Rahmatia, dan puluhan warga lain mendapat paket sembako dari Jokowi. Isi paket sembako itu berupa beras 5 kilogram, minyak goreng 1 liter, teh celup satu kotak, gula pasir, dan biskuit regal.

Menuju IKN, Jokowi bersama rombongan dari Balikpapan melalui jalur laut menggunakan KRI Escolar 871.

Setibanya di Pelabuhan Cita Sabut, Sepaku, Jokowi dan rombongan sempat meninjau lokasi pembangunan IKN sekitar setengah jam.

Setelah itu, rombongan bergerak menuju intake Sepaku lalu ke Bendungan Sepaku Semoi, hingga Persemaian Mentawir.

Hingga berita ini diturunkan, Jokowi bersama rombongan masih meninjau persemaian bibit di Mentawir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Regional
BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Regional
Jasad Ibu dan Anak Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan dalam Kondisi Berpelukan

Jasad Ibu dan Anak Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan dalam Kondisi Berpelukan

Regional
Sempat Ditutup Imbas Erupsi Marapi, BIM Kembali Dibuka

Sempat Ditutup Imbas Erupsi Marapi, BIM Kembali Dibuka

Regional
Polisi Minta Tambah SPKLU di Tol Jateng, Saat Ini Hanya Ada 21

Polisi Minta Tambah SPKLU di Tol Jateng, Saat Ini Hanya Ada 21

Regional
Soal Nama yang Akan Diusung di Pilkada Semarang, DPC Partai Demokrat Tunggu Petunjuk

Soal Nama yang Akan Diusung di Pilkada Semarang, DPC Partai Demokrat Tunggu Petunjuk

Regional
Musrenbang RPJPD Banten 2025-2045, Pj Gubernur Al Muktabar: Fokuskan pada Pencapaian Indonesia Emas 2045

Musrenbang RPJPD Banten 2025-2045, Pj Gubernur Al Muktabar: Fokuskan pada Pencapaian Indonesia Emas 2045

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com