Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswi Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap dengan Pacar di Kebun Warga

Kompas.com - 24/10/2022, 21:07 WIB
Rosyid A Azhar ,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

GORONTALO, KOMPAS.com – Bayi yang baru dilahirkan ditemukan warga di sebuah kebun Desa Dumbayabulan, Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Minggu (23/10/2022).

Bayi malang ini berjenis kelamin perempuan yang terbungkus plastik hitam ditemukan di belakang rumah warga sekitar pukul 05.30 Wita.

Warga tersebut langsung membawa bayi ke Puskesmas Suwawa Timur untuk dilakukan tindakan perawatan medis.

Atas penemuan ini, Polres Bone Bolango yang dibantu Polsek Suwawa melakukan sejumlah penyelidikan.

Baca juga: Kapolda Gorontalo Larang Anggotanya Hedonis dan Pamer Kemewahan

Dari hasil penyelidikan Tim Opsnal Polres Bone Bolango, bayi yang baru dilahirkan tersebut diketahui dilahirkan oleh seorang pelajar HS yang baru berusia 15 tahun, yang saat ini dirawat di Suwawa Timur.

Di puskesmas ini pula dirawatnya bayinya yang baru ditemukan warga.

”Informasi yang kami dapatkan ibu dari bayi tersebut saat ini dirawat di Puskesmas Suwawa Timur karena mengalami pendarahan setelah melahirkan, ibu kandung bayi tersebut mengaku kepada orangtuanya bahwa ia mengalami pendarahan banyak karena haid sehingga di bawa ke Puskesmas oleh keluarganya,” kata Kanit I Intelkam Polres Bone Bolango, Ipda Abubakar Kamaru, pada Senin (24/10/2022).

Abubakar Kamaru mengatakan, ibu kandung bayi tersebut mengakui bahwa bayi tersebut merupakan hasil hubungan di luar nikah bersama pacarnya yang berinisial FU (18) yang juga seorang pelajar warga Desa Tolomato.

Baca juga: Gorontalo Umumkan 1 Pasien Probable Gagal Ginjal Akut Meninggal Setelah Dirujuk ke RS Kandou Manado

 

Setelah melahirkan bayi, HS diam-diam membuang bayinya di kebun.

“Dari hasil interogasi kepada ibu kandung bayi, ia melakukan hal tersebut karena kehamilannya tidak diketahui oleh kedua orangtua dan hal tersebut ditutupi agar tidak di ketahui oleh orang lain,” kata Abubakar.

Untuk mendapatkan perawatan lebih baik, keduanya telah dirujuk di Rumah Sakit Toto Kabila.

Diketahui, bayi tersebut menelan air ketuban dan sang ibu mengalami darah rendah sehingga perlu penanganan lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com