Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pastikan Rabies, Salah Satu Anjing yang Gigit Bocah 3 Tahun di Ambon Akan Divaksin

Kompas.com - 22/10/2022, 08:14 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com - Petugas dari dinas Pertanian kota Ambon, Maluku akan segera memeriksa satu dari dua ekor anjing yang menyerang Wiliam, seorang bocah berusia 3 tahun 11 bulan di kota Ambon hingga wajahnya terluka parah.

Kepala Dinas Pertanian kota Ambon Denny Nendissa mengatakan, satu dari dua ekor anjing yang berhasil ditangkap akan divaksin dan diperiksa petugas untuk memastikan apakah anjing itu memiliki rabies atau tidak.

“Sabtu ini, anjing yang sudah dirantai pemiliknya itu akan diberi vaksin oleh petugas untuk memastikan apakah anjing itu rabies atau tidak,” kata Denny kepada wartawan di Ambon, Jumat (21/10/2022).

Baca juga: Terluka Parah Usai Diserang Anjing Diduga Rabies, Bocah 3 Tahun di Ambon Dilarikan ke RS

Ia menjelaskan, apabila anjing yang menyerang bocah tersebut merupakan anjing rabies maka setelah diberikan vaksin oleh petugas maka anjing tersebut akan mati, namun bila tidak anjing tersebut akan tetap hidup.

“Kalau itu (anjing) rabies setelah divaksin akan mati dalam tiga hari,” ujarnya.

Menurut Denny setelah mendengar adanya kejadian itu, pihaknya langsung menurunkan petugas identifikasi ke lapangan. Sayangnya satu ekor anijng telah dibunuh dengan cara dipukuli oleh pemiliknya di bagian kepala hingga otak anjing tersebut hancur.

Denny mengatakan anjing yang sudah mati itu tidak bisa diberikan vaksin, sehingga mereka hanya akan memberikan vaksin kepada aning yang berhasil ditangkap.

“Laporan dari tim ada dua ekor anjing yang berkelahi lalu ada anak di situ dan anaknya diserang. Kemudian satu ekor anjing telah dibunuh dan satunya ditangkap, dan saat ini sedang diikat,” katanya.

Baca juga: 4 Orang di Bima Tewas akibat Gigitan Anjing Rabies

Sebelumnya diberitakan, seorang bocah tiga tahun bernama Wiliam diserang dua ekor anjing yang sedang berkelahi di kawasan Benteng, kecamatan Nusaniwe Ambon pada Kamis malam (20/10/2022).

Akibat serangan itu, wajah bocah tersebut mengalami kerusakan parah. Banyak luka yang menganga dan bibir korban nyaris lepas. Korban saat ini sedang menjalani perawatan intensif di RSUD M Haulussy Ambon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com