Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Fajar Sidik
ASN Kementerian Keuangan

ASN dan Pecinta Puisi

Masjid dan Solusi Permasalahan Sosial Bangsa

Kompas.com - 21/10/2022, 11:06 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

APA kabar masjid-masjid di nusantara hari ini? Masihkah berkutat dengan angka-angka infak di rekening bank?

Masih berlomba dan menghitung donasi pekanan? Atau sudahkah bergerak dan menggerakkan umat?

Tentu ini menjadi ‘PR’ kita semua. Tugas yang tidak dapat dilakukan secara infiradhi, beban yang sulit diurai tanpa kekuatan jama’i.

Di Yogyakarta kita telah melihat bagaimana Jogokariyan menggerakkan kebaikan. Di Pontianak masjid Munzalan menjadi inspirasi negeri. Di Balikpapan masjid Berkah Box menebar manfaat bagi warga sekitarnya.

Dan masjid-masjid lain di nusantara membangun semangat kolektif untuk menjadi penuntas permasalahan umat.

Lalu, bagaimana masjid-masjid di sekitar kita? Sudahkan berjalan menuju kesana? Dari masjid, menggerakkan nusantara. Dari masjid, menuntaskan permasalahan-permasalahan dhuafa.

Masjid harus menjadi tempat menyelesaikan permasalahan umat. Bukan hanya urusan ubudiyah, tapi juga ekonomi, sosial, politik, Negara.

Masjid perlu mengambil bagian untuk membantu Negara menyejahterakan rakyatnya. Dari kotak-kotak amal masjid itulah, permasalahan umat diurai dan dituntaskan.

Dari kas sedekah masjid, pengentasan kemiskinan didorong lebih kuat. Jangan biarkan sedekah itu hanya menjadi penghuni rekening masjid, tanpa memberikan kontribusi apapun.

Habiskan kas-kas itu untuk program-program produktif seperti membelikan gerobak usaha bagi dhuafa, menyekolahkan anak-anak miskin agar pendidikan kelak melepaskan mereka dari lingkaran kemiskinan struktural, atau pun permasalahan lain yang mampu ditanggung oleh masjid.

Semakin banyak program yang digulirkan, akan semakin deras donasi yang datang karena kepercayaan umat terbangun dengan baik.

Menjaga kontinuitas gerakan, maka diperlukan strategi yang terstruktur. Masjid bersama seluruh komunitas sosial perlu bersinergi dan bekerjasama yang apik, sehingga dapat menyentuh lebih luas masyarakat yang membutuhkan.

Kekhawatiran dari gerakan ’individual’ masjid adalah kurang optimalnya penyaluran santunan. Karena sangat mungkin satu target sosial, disantuni oleh beberapa masjid/komunitas sosial.

Padahal, pada sisi lainnya masih terdapat target sosial lain yang belum tersentuh.

Oleh kaena itu, kerja sama dan sinergi perlu diinisiasi sehingga mampu menyatukan orang-orang baik, sehingga semakin memperluas kebaikan yang akan dilaksanakan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com