BANYUMAS, KOMPAS.com - Sebanyak 91 rumah di Kecamatan Gumelar, Kabupaten Banyumas, dilaporkan rusak berat akibat diterjang longsor. Longsor terjadi setelah wilayah setempat diguyur hujan lebat sejak Rabu (12/10/2022) malam hingga Kamis (13/10/2022) pagi.
"Total ada 91 rumah rusak berat," kata Ketua Kampung Siaga Bencana (KSB) Singarana Gumelar, Ahmad Fauzi kepada wartawan, Jumat (14/10/2022).
Baca juga: Banjir dan Longsor Kembali Landa Banyumas, 22 Titik Dipetakan
Meski demikian, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Fauzi mengatakan, akibat hujan deras itu total terdapat 53 titik longsor yang tersebar di 10 desa.
Desa tersebut yaitu, Karangkemojing, Paningkaban, Gancang, Kedungurang, Cihonje, Cilangkap, Gumelar, Tlaga, Samudra, dan Samudra Kulon.
Selain rumah, kata Fauzi, longsor juga mengakibatkan jalan kabupaten dan jalan desa rusak.
"Untuk kerusakan jalan kabupaten ada empat titik dan jalan desa tujuh titik," ujar Fauzi.
Fauzi mengatakan, hari ini Forkompimcam tengah melakukan asesmen untuk penanganan lebih lanjut. Pihaknya juga telah mendirikan posko terpadu penanganan bencana.
Diberitakan seblumnya, banjir dan longsor kembali melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, setelah diguyur hujan lebat, Rabu (12/10/2022).
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas Budi Nugroho mengatakan, hasil pendataan sementara tercatat 15 titik longsor dan tujuh titik banjir.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.