KOMPAS.com - Reva (28), seorang juru masak yang ikut dalam rombongan pekerja Jalan Trans Bintuni Maybrat, Papua Barat dinyatakan hilang.
Keberadaan Reva tak diketahui pasca-penyerangan oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) pada Kamis (19/9/2022) pukul 18.20 WIT.
Total ada 14 pekerja jalan trans yang diserang diduga TPNPB di Distrik Moskona Barat, Teluk Bintani, Papua.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 4 korban tewas dan 9 lainnya dalam keadaan selamat, salah satu di antaranya terluka tembak.
Sementara Reva, perempuan juru masak hingga kini belum diketahui kondisinya.
Baca juga: Merantau 10 Tahun di Papua, 2 Warga Pinrang Jadi Korban Penembakan TPNPB, Satu di Antaranya Tewas
"Kalau Reva ini sampai saat ini tim belum mengetahui keberadaannya," ujar Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi di Polda Papua Barat, Sabtu (1/10/2022).
Hingga kini, tim masih melakukan pencarian baik di sekitar lokasi bahkan ke kampung-kampung sekitarnya.
"Kalau kondisi pasti dari Reva sendiri kita belum tahu, karena tim sampai saat ini masih melakukan pencarian," tuturnya.
Reva masuk dalam tim pekerja jalan trans Bintuni Maybrat.
"Dia ini adalah pekerja namun tugasnya hanya sebagai juru masak," ujarnya.
Baca juga: 2 Hari sejak TPNPB-OPM Serang Pekerja di Papua Barat, Seorang Wanita Juru Masak Masih Hilang
Sementara itu Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi mengatakan, personel gabungan telah mengevakuasi para korban ke RSUD Teluk Bintuni.
"Tim gabungan tiba di RSUD Teluk Bintuni pukul 21.00 WIT, Jumat (30/9/2022) kemarin," ujar Adam, kepada TribunPapuaBarat.com, di Polda Papua Barat, Sabtu (1/10/2022).
Proses evakuasi para korban yang meninggal berjalan lancar dan semua tim kembali dengan selamat.
"Tim yang dipimpin Kapolres dan Dandim 1806/Teluk Bintuni berhasil mengevakuasi semua korban, termasuk empat orang yang meninggal dunia," tuturnya.
Hanya saja, masih ada satu korban yang berjenis kelamin perempuan sementara dalam pencarian.
Baca juga: OPM Bantai 4 Pekerja Tol Trans di Papua Barat, Seorang Pekerja Wanita Belum Diketahui Nasibnya