KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menargetkan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) dampak penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM) selesai akhir tahun 2022.
Secara nasional, realisasi telah mencapai 95,9 persen atau 19.700.000 penerima.
"Yang berkaitan dengan BLT BBM, realisasi sampai hari ini sudah 19.700.000 penerima manfaat, artinya sudah 95,9 persen, sudah hampir selesai," kata Presiden Jokowi, di sela penyerahan Bantuan Subsidi Upah (BSU) dan BLT BBM di Baubau, Selasa (27/9/2022) seperti ditulis Antara.
Baca juga: Jokowi Presiden Kedua yang Kunjungi Baubau Setelah Soeharto 32 Tahun yang Lalu
"Target sampai selesai. Akhir tahun pasti selesai, insya Allah," tegas Presiden.
Presiden berpesan kepada seluruh masyarakat penerima manfaat agar bantuan tersebut digunakan untuk membantu pemenuhan kebutuhan pokok sehari-hari.
Dengan demikian, manfaat penyaluran bantuan sosial tersebut dapat dirasakan langsung, dan tujuan serta sasaran program ini terwujud.
Baca juga: Warga Baubau Sultra Berdesakan Tunggu Jokowi di Pasar Wameo: Ingin Lihat Langsung
Dalam kunjungan kerjanya ke Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Presiden didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi, dan Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse.
Dari Kantor Pos, Jokowi dan rombongan melanjutkan perjalanan menuju Pasar Wameo, untuk menyambangi pedagang dan menyerahkan bantuan serta dana untuk modal usaha kepada para pedagang yang ada di pasar tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.