LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Kapal wisata, KM Asri II, mengalami patah kemudi di perairan depan Pulau Seraya Besar, Kawasan Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Senin (26/9/2022).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere, Lalu Wahyu Efendi, mengatakan, pihaknya melalui Pos SAR Manggarai Barat menerima informasi bahwa telah terjadi kecelakaan kapal di Labuan Bajo dengan person on board berjumlah 13 orang dan 11 orang di antaranya adalah wisatawan domestik.
"Setelah menerima informasi, tim SAR gabungan langsung menuju ke lokasi. Pada pukul 16.00 Wita, tim SAR gabungan berhasil menemukan kapal KM Asri II," jelas Wahyu dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin sore.
Baca juga: Dialog Publik B20-G20 di Labuan Bajo, UMKM Didukung Berperan Penuh dalam Rantai Pasok Global
Selanjutnya, kata dia, tim SAR gabungan langsung mengevakuasi sebelas orang wisatawan ke Kapal RIB Pos SAR Manggarai Barat.
Sementara dua orang anak buah kapal (ABK) masih tetap berada di kapal untuk melaksanakan perbaikan.
"Syukur pada pukul 16.45 Wita para wisatawan yang berjumlah 11 orang sampai di Pelabuan ASDP Labuan Bajo dalam keadaan selamat dan sehat, selanjutnya mereka kembali ke penginapan masing-masing,” ujarnya.
Baca juga: Cerita Plastic Man dari Labuan Bajo, Jadi Peserta Konferensi Sampah Sedunia di Korea Selatan
Wahyu menjelaskan, KM Asri II berangkat dari Dermaga Biru Labuan Bajo menuju Pulau Sabolo pada pukul 15.30 Wita.
Namun, saat sampai di depan Pulau Seraya Besar, KM Asri II dihantam gelombang dan mengalami patah kemudi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.