BENGKULU, KOMPAS.com - Kabid Kedaruratan BPBD Bengkulu Tengah, Andri Edo Saputra menyebut kerusakan rumah akibat bencana angin puting beliung di daerah itu menjadi 42 unit. Sebelumnya hasil pendataan pada Selasa (20/9/2022), terdapat 28 rumah alami rusak.
"Final total pendataan saat ini terdapat 42 unit rumah yang rusak akibat angin puting beliung kemarin Selasa (20/9/2022)," kata Edo, Rabu (21/9/2022).
Korban bencana telah mendapatkan bantuan masa panik berupa kebutuhan konsumsi seperti air minum dan makanan. Selanjutnya ke depan langkah strategis penanganan bencana akan ditentukan pemerintah setempat.
Baca juga: Angin Puting Beliung Landa Bengkulu Tengah, 28 Rumah Rusak
Sebelumnya diberitakan angin puting beliung melanda Kecamatan Ujung Karang, Kabupaten Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu, pukul 16.00 WIB, Selasa (20/9/2022) akibatkan 28 rumah warga alami rusak.
Kabid Kedaruratan BPBD Bengkulu Tengah, Andri Edo Saputra menyebut 2l42 rumah warga itu alami rusak ringan hingga berat. Selain merusak rumah warga bencana puting beliung melukai seorang bocah usia 9 tahun akibat terkena pohon tumbang.
"Ada warga terluka pada bagian kepala. Namun sudah mendapatkan perawatan. BPBD telah memberikan bantuan masa panik terdiri sejumlah bahan makanan," sebut Edo.
Baca juga: Total Kerugian akibat Bencana Puting Beliung di Banyuwangi Capai Rp 50 Juta
Angin puting beliung melanda rumah warga saat hujan deras menerpa lokasi kejadian. BPBD bersama TNI/Polri dan PMI bergerak menuju lokasi bencana guna memberikan bantuan dan penanganan pada pengungsi.
"Bagi warga yang rumahnya rusak parah maka mereka diungsikan, ada yang bermalam di rumah tetangga dan kerabatnya. Sementara korban yang rumahnya rusak ringan masih menempati rumah tersebut untuk bermalam," pungkas Edo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.