Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adik Tikam Kakak Sendiri di Lampung Timur, Gara-gara Tak Terima Disebut Pengangguran

Kompas.com - 12/09/2022, 19:13 WIB
Tri Purna Jaya,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Seorang adik di Lampung Timur nekat menikam kakak kandungnya sendiri lantaran emosi disebut pengangguran.

Korban mengalami luka tusuk sedalam 1,5 sentimeter di punggungnya.

Kapolsek Mataram Baru Inspektur Satu Rudy Apriyanto mengatakan, peristiwa itu terjadi di Desa Mataram Baru pada Sabtu (10/9/2022) kemarin.

"Pelaku berinisial SM, usia 35 tahun yang merupakan adik kandung dari korban," kata Rudy saat dihubungi, Senin (12/9/2022) sore.

Baca juga: Kronologi Santri di OKU Timur Tikam Ustaz Saat Wudu, Dipicu Dendam Ketahuan Merokok

Rudy menceritakan, peristiwa penusukan itu berawal saat korban berinisial SB (35) menasihati adiknya, SM untuk mencari pekerjaan dan tidak hanya berdiam diri di rumah saja.

Diduga, SM tersinggung dengan nasihat kakaknya yang menyebut dirinya pengangguran.

Lantaran ucapan itu, pelaku naik pitam dan langsung memukul serta mencekik korban.

Perkelahian itu sempat dilerai oleh istri korban.

"Tiba-tiba pelaku mengambil sebilah pisau dan menyerang istri korban yang melerai itu, tetapi bisa dihalangi oleh korban," kata Rudy.

Korban yang mencoba menolong istrinya itu justru terkena tusukan pisau pelaku di bagian punggungnya.

"Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka tusukan sedalam 1,5 cm di punggung sebelah kiri," kata Rudy.

Usai menusuk, pelaku kabur melarikan diri. Sedangkan korban langsung melaporkan peristiwa itu ke Polsek Mataram Baru usai mendapat perawatan.

Baca juga: Dendam Sering Dimarahi, Santri Pondok Pesantren Sumsel Tikam Guru Saat Ambil Wudu

Rudy mengatakan, pelaku ditangkap di hari yang sama di rumah salah satu kerabatnya.

Selain menahan pelaku, polisi juga menyita barang bukti sebilah pisau yang digunakan pelaku untuk menusuk korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com