Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan di Sigi Putus akibat Intensitas Hujan Tinggi, Luapan Airnya Genangi Ratusan Rumah Warga

Kompas.com - 06/09/2022, 14:04 WIB
Erna Dwi Lidiawati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SIGI, KOMPAS.com - Karena hujan yang mengguyur sepanjang malam hingga Selasa pagi (6/9/2022), jembatan Gumbasa di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, putus.

Jembatan yang menghubungkan Desa Pandere dan Pakuli Utara tak bisa dilalui. Putusnya jembatan Gumbasa disebabkan hujan yang turun terus menerus sepanjang malam hingga pagi ini. Akibatnya debit air sungai naik.

Baca juga: Jembatan Putus Akibat Banjir Bengkulu, 3 Warga Hanyut dan Patah Rahang

Camat Gumbasa, Taswan mengatakan putusnya jembatan Gumbasa itu terjadi pukul 05.00 WITA.

"Tadi pagi putusnya. Airnya meluap ke rumah-rumah warga. Ada ratusan jiwa yqng terdampak," kata Taswan dihubungi KOMPAS.com, Selasa (6/9/2022).

Akibat putusnya jembatan Gumbasa, luapan air masuk ke dalam rumah warga. Berdasarkan data sementara ada 164 unit rumah, 182 kepala keluarga, dan 662 jiwa yang terdampak.

Selain itu 10 fasilitas umum juga terdampak. Beberapa diantaranya adalah 1 unit gedung sekolah dasar, 2 unit gedung Mushola, Kantor BKKN Sigi, hunian tetap korban gempa, dan pasar.

Hingga kini belum diketahui kapan jembatan Gumbasa yang putus itu bisa dilalui.

Baca juga: Situasi Banjir di Kapuas Hulu Kalbar, Satu Jembatan Putus, Sepeda Motor Tidak Bisa Lewat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Regional
Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Regional
Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Regional
Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Regional
Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Regional
Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Regional
45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

Regional
Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Regional
Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Regional
Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Regional
Pemkab Solok Selatan Gelar Lomba Kupas Buah Durian

Pemkab Solok Selatan Gelar Lomba Kupas Buah Durian

Regional
Polisi Gerebek Pabrik Mi Lubuklinggau yang Gunakan Formalin dan Boraks

Polisi Gerebek Pabrik Mi Lubuklinggau yang Gunakan Formalin dan Boraks

Regional
Korban Banjir Bandang di Lebong Sampaikan Keluhan di Depan Bupati

Korban Banjir Bandang di Lebong Sampaikan Keluhan di Depan Bupati

Regional
3 Bulan Tidak Ditahan, 2 Tersangka Penambangan Ilegal di Lahan Transmigrasi Nunukan Segera Dieksekusi

3 Bulan Tidak Ditahan, 2 Tersangka Penambangan Ilegal di Lahan Transmigrasi Nunukan Segera Dieksekusi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com