Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Lintas Seram Ambles, Puluhan Kendaraan Terjebak Macet Panjang

Kompas.com - 25/08/2022, 13:42 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Seram Bagian Barat, Maluku, menyebabkan jalan Lintas Seram yang menghubungkan sejumlah kecamatan di wilayah tersebut, ambles.

Lokasi jalan yang ambles berada di Desa Nuruwe, Kecamatan Kairatu Barat. Jalan itu ambles pada Rabu (24/8/2022) petang.

Akibat kejadian itu, akses transportasi darat di wilayah tersebut lumpuh. Puluhan kendaraan yang hendak melintas di jalan tersebut pun terjebak macet panjang.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor (Polres) Seram Bagian Barat, Ipda Moses Riupassa mengatakan, jalan ambles itu terjadi tepat di kawasan Upe, Desa Nuruwe. Jalan itu ambles setelah hujan deras tanpa henti mengguyur wilayah tersebut sejak siang hingga sore hari.

Baca juga: 3 Tersangka Korupsi Dana Pemilu di Seram Bagian Barat Dijebloskan ke Bui

“Dari laporan yang kami terima, kejadian jalan ambles terjadi di kompleks Upe sekitar pukul 17.30 WIT. Itu karena hujan yang terus turun,” kata Moses kepada Kompas.com via telepon seluler, Kamis (25/8/2022).

Dia mengatakan, akibat kejadian itu banyak mobil yang sedang melintas di jalan itu harus tertahan di lokasi karena tidak bisa melewati jalan ambles. Jalan itu hanya bisa dilewati oleh sepeda motor.

“Kejadian itu membuat mobil tertahan dan tidak bisa lewat jadi mecet panjang,” ujarnya.

Baca juga: Bobol Toko di Siang Bolong, Aksi Pria di Seram Bagian Timur Terekam CCTV, Uang Rp 10 Juta Raib

Menurutnya, setelah mendapat laporan kejadian itu, lima petugas Polsek Waisarissa langsung dikerahkan ke lokasi kejadian untuk mengatur arus lalu lintas yang macet.

“Sekitar pukul 17.45 WIT lima personel Polsek Waisarissa telah  berada di lokasi bencana alam untuk lakukan pengamanan dan mengatur arus lalu lintas,” katanya.

Moses menambahkan, hingga Rabu malam, mobil belum bisa melintas di jalan tersebut. Sebab jalan yang rusak itu masih diperbaiki.

“Sampai malam belum bisa lewat,” katanya.

Selain jalan ambles, hujan deras di wilayah itu juga menyebabkan banjir di Desa Kamal dan beberapa titik lainnya di wilayah tersebut.

“Kemarin itu juga ada banjir setinggi lutut di desa Kamal,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com