Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sitinjau Lauik Rawan Longsor, Warga Diminta Tak Melintas Saat Hujan

Kompas.com - 10/08/2022, 12:17 WIB
Perdana Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang, Sumatera Barat memberikan peringatan kepada pengendara yang melintasi Jalan Padang-Solok tepatnya di kawasan Sitinjau Lauik agar mewaspadai longsor.

Kawasan itu sudah beberapa kali terjadi longsor sehingga membahayakan keselamatan dan membuat arus transportasi macet.

"Hati-hati. Daerah itu rawan longsor. Jika hujan kita imbau untuk berhenti sebab bisa terjadi longsor," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Padang, Basril yang dihubungi Kompas.com, Rabu (10/8/2022).

Baca juga: Longsor di Sitinjau Lauik, Akses Padang-Solok Terputus

Basril mengatakan untuk antisipasi, sudah bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum untuk menyiagakan alat berat.

"Alat berat sudah siaga. Jika terjadi longsor, alat ini segera didatangkan ke lokasi," jelas Basril.

Menurut Basril, daerah itu memang rawan longsor, tapi pihaknya tidak mengetahui secara pasti penyebabnya.

Dalam sebuah video yang tersebar di media sosial WhatsApp terlihat kondisi sebuah bukit di kawasan Sitinjau Lauik yang sudah gundul.

Baca juga: Cerita Drifter Akbar Rais Taklukkan Tanjakan Sitinjau Lauik, Sempat Deg-degan tapi Puas

Ada bekas material longsor yang berserakan di pinggir jalan dan di bagian atasnya terlihat bukit yang diprediksi akan longsor jika hujan.

"Nah, memang kondisinya seperti itu. Makanya kita minta pengendara hati-hati jika terjadi hujan," kata Basril.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com