Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Masih Selidiki Kerangka Manusia yang Ditemukan di Boja Kendal

Kompas.com - 09/08/2022, 10:06 WIB
Slamet Priyatin,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KENDAL, KOMPAS.com - Polisi masih melakukan penyelidikan terkait penemuan kerangka manusia di pinggir sungai Depok dekat lokasi perkebunan PT Zansibar, Dusun Ngumpul, Desa Pasigitan, Boja, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

Kepala Polsek Boja, AKP Agus Wibowo mengatakan, pihaknya belum mengetahui identitas maupun penyebab kematian orang yang kerangkanya ditemukan tersebut. Saat ini, petugas sudah membawa kerangka itu ke RS Bhayangkara Semarang untuk keperluan identifikasi.

Baca juga: Istri Siri di Bangkalan Dihabisi oleh Suaminya, Ditemukan Telah Menjadi Kerangka 5 Bulan Setelah Pembunuhan

“Kami berhasil mengamankan barang bukti, berupa tengkorak kepala manusia, tulang belakang, tulang kaki kanan, dan untuk keperluan identifikasi lebih lanjut dikirim ke RS Bhayangkara,” kata Agus, Selasa (9/8/2022).

Sama dengan Kapolsek Boja, Kasat Reskrim Polres Kendal, AKP Agus Budi Wahyono, saat dikonfirmasi menjelaskan pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan.

“Masih kami lidik. Barang bukti sudah di RS. Bhayangkara Semarang,” tambah Agus Budi.

Seperti yang telah diberitakan, telah ditemukan kerangka manusia di pinggir sungai Depok. Karangka manusia itu pertama kali ditemukan oleh Nuryanto, warga Kalisidi Ubgaran Barat Kabupaten Semarang Senin (8/8/2022).

Saat itu, Nuryanto, sekitar jam 13.00 WIB, sedang mencari rumput di sekitar lokasi penemuan. Saat berada di pinggir sungai Depok, Nuryanto mencium bau busuk.

Setelah dicari sumbernya, bau busuk itu berasal dari kerangka manusia. Selanjutnya, Nuryanto, melapor ke Polres Semarang, kemudian diteruskan ke Polsek Boja.

Sebab lokasi penemuan berada di wilayah Boja Kabupaten Kendal. Sekitar pukul 18.30 WIB, pihak kepolisian yang dipimpin Kanit Reskrim Polsek Boja, Aiptu Mahzum Syafi’i, langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara.

Baca juga: Misteri Jasad Membusuk dan Kerangka di Dalam Rumah di Malang, Diduga Ibu dan Anak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Regional
Jasad Ibu dan Anak Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan dalam Kondisi Berpelukan

Jasad Ibu dan Anak Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan dalam Kondisi Berpelukan

Regional
Sempat Ditutup Imbas Erupsi Marapi, BIM Kembali Dibuka

Sempat Ditutup Imbas Erupsi Marapi, BIM Kembali Dibuka

Regional
Polisi Minta Tambah SPKLU di Tol Jateng, Saat Ini Hanya Ada 21

Polisi Minta Tambah SPKLU di Tol Jateng, Saat Ini Hanya Ada 21

Regional
Soal Nama yang Akan Diusung di Pilkada Semarang, DPC Partai Demokrat Tunggu Petunjuk

Soal Nama yang Akan Diusung di Pilkada Semarang, DPC Partai Demokrat Tunggu Petunjuk

Regional
Musrenbang RPJPD Banten 2025-2045, Pj Gubernur Al Muktabar: Fokuskan pada Pencapaian Indonesia Emas 2045

Musrenbang RPJPD Banten 2025-2045, Pj Gubernur Al Muktabar: Fokuskan pada Pencapaian Indonesia Emas 2045

Regional
Calo Tiket Bus yang Ancam Penumpang di Pelabuhan Merak Sudah Beroperasi 3 Bulan

Calo Tiket Bus yang Ancam Penumpang di Pelabuhan Merak Sudah Beroperasi 3 Bulan

Regional
Rektor UIN Salatiga Bantah Mahasiswanya Ikut Program Ferienjob di Jerman

Rektor UIN Salatiga Bantah Mahasiswanya Ikut Program Ferienjob di Jerman

Regional
4 Kecamatan di Demak Masih Terdampak Banjir, Balai Desa Wonorejo Tergenang

4 Kecamatan di Demak Masih Terdampak Banjir, Balai Desa Wonorejo Tergenang

Regional
Anggota DPRD Seluma Bengkulu Demo Dewan Lainnya yang 'Malas'

Anggota DPRD Seluma Bengkulu Demo Dewan Lainnya yang "Malas"

Regional
Masuk Daerah Rentan Korupsi, KPK Minta Pemkot Semarang Perbaiki Sektor Barang dan Jasa

Masuk Daerah Rentan Korupsi, KPK Minta Pemkot Semarang Perbaiki Sektor Barang dan Jasa

Regional
Tilap Dana Desa Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Riau Ditangkap

Tilap Dana Desa Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Riau Ditangkap

Regional
Tak Sesuai yang Dijanjikan, 27 Mahasiswa Unnes yang Ikut Program Ferienjob Diminta Pulang ke Indonesia

Tak Sesuai yang Dijanjikan, 27 Mahasiswa Unnes yang Ikut Program Ferienjob Diminta Pulang ke Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com