Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Pengangkut Buah Terbakar di Jalan Tol Ungaran-Bawen

Kompas.com - 05/08/2022, 13:16 WIB
Dian Ade Permana,
Khairina

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Truk pengangkut sayur terbakar di jalan tol Ungaran-Bawen KM 442 pada Jumat (5/8/2022) sekira pukul 03.00 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp 500 juta.

Sekretaris Satpol PP dan Damkar Kabupaten Semarang Alexander Gunawan mengatakan, kebakaran tersebut terjadi pada truk P 9754VO yang dikemudikan Suryadi (65) warga Dusun Krajan Kulon Desa Wonosobo Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi.

"Truk tersebut mengangkut buah dengan tujuan Jakarta," jelasnya.

Baca juga: Rumah Sakit Jiwa Solo Terbakar, Dua Pasien Tewas

Alexander mengungkapkan, menurut informasi dari sopir, saat truk melaju mencium ada bau api.

"Kemudian sopir berhenti untuk melakukan pengecekan, ternyata betul ada percikan api di kabin," paparnya.

Tak berapa lama, api semakin membesar hingga membakar kabin truk.

"Sopir saat itu kondisi sendirian karena dia tidak membawa kernet, sehingga tidak mampu mengatasi api yang menyebabkan kebakaran tersebut," jelas Alexander.

Baca juga: Korsleting, Tempat Karaoke Java Inn Bandungan Semarang Terbakar

Mengetahui ada kebakaran tersebut, pihak Trans Marga Jateng (TMJ) langsung berkoordinasi dengan Damkar Ungaran.

"Damkar dari Ungaran dan Ambarawa langsung menuju ke lokasi untuk melakukan pemadaman truk tersebut," paparnya.

Alex mengatakan penyebab kebakaran truk tersebut diduga akibat korsleting listrik.

"Dugaan sementara ada masalah di bagian kelistrikan karena perjalanan jauh Banyuwangi ke Jakarta, sehingga terjadi kebakaran tersebut. Sekitar 80 persen bagian truk yang terbakar," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Profil Gunung Ruang, dari Lokasi hingga Sejarah Erupsi

Profil Gunung Ruang, dari Lokasi hingga Sejarah Erupsi

Regional
BKSDA Bengkulu Berharap Warga Tak Pancing dan Matikan Buaya

BKSDA Bengkulu Berharap Warga Tak Pancing dan Matikan Buaya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com