Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gagal Panen karena Cuaca Buruk, Produksi Beras di Sumsel Turun 1 Juta Ton

Kompas.com - 04/08/2022, 18:21 WIB
Aji YK Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

PALEMBANG, KOMPAS.com -Kondisi cuaca buruk di Sumatera Selatan menyebabkan para petani gagal panen. Akibatnya, produksi beras mengalami penurunan sebanyak 1 juta ton.

Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Sumatera Selatan mencatat, pada 2020, produksi beras mencapai 2,73 ton. Namun, pada 2021 produksi beras hanya 1,7 juta ton.

Kepala Dinas Pertanian, tanaman pangan, dan hortikultura, Sumatera Selatan, Bambang Pramono mengatakan, luasan sawah di Bumi Sriwijaya mencapai 600.000 hektare.

Baca juga: Di Balik Indahnya Embun Es di Ranupane, Petani Terancam Gagal Panen

 

Dari jumlah itu, sekitar 72,2 persen adalah kawasan rawa lebak yang sering terjadi pasang surut. Akibat kondisi cuaca yang tak menentu tanaman padi gagal panen akibat terkena banjir.

“Banyak lahan pertanian yang terendam, karena kondisi hujan yang tak menentu. Cuaca di Sumsel lagi buruk sehingga banyak petani kita gagal panen,” kata Bambang, Kamis (4/8/2022).

Meskipun produksi beras mengalami penurunan 1 juta ton di tahun 2021, Sumsel menurut Bambang, saat ini dalam kondisi surplus beras sebanyak 900.000 ton.

“Kami juga mendorong untuk petani yang bertanam di kawasan rawa lebak agar masuk asuransi. Sehingga ketika terjadi gagal panen mereka tidak merugi,” ujarnya.

Baca juga: Curhat Petani Cabai Rawit di Bandung, Gagal Panen karena Hama Patek hingga Berharap Subsidi Pupuk

Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru mengatakan, saat ini mereka sudah menambah 1.400 tenaga penyuluh untuk pertanian.

Hal itu diharapkan mampu mengedukasi petani untuk menghadapi gagal panen ketika cuaca buruk.

“Edukasi untuk meningkatkan hasil produksi juga sangat diperlukan. Di Jawa Timur sawahnya bisa menghasilkan hingga 9 ton per hektar gabah kering panen (GKP), di Sumsel masih rendah tidak pernah lebih dari 6 ton per hektar GKP," tutur dia. 

Untuk itu, berbagai pihak perlu saling dukung. Sebab, hanya sektor pertanian yang tidak terdampak gejolak perekonomian global. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Masjid Wali di Bibir Sungai Lusi yang Tak Pernah Kebanjiran

Kisah Masjid Wali di Bibir Sungai Lusi yang Tak Pernah Kebanjiran

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Regional
Beda Nasib Mahasiswa Unnes dan Udinus Saat Ikut Program Ferienjob di Jerman

Beda Nasib Mahasiswa Unnes dan Udinus Saat Ikut Program Ferienjob di Jerman

Regional
Mantap Usung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng, PKB Cari Partner Koalisi

Mantap Usung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng, PKB Cari Partner Koalisi

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Bos Madu Bunuh Mantan Anak Buahnya karena Ditagih Utang Lebih Galak

Bos Madu Bunuh Mantan Anak Buahnya karena Ditagih Utang Lebih Galak

Regional
Cari Kepiting, 3 Pemuda Penyandang Disabilitas Malah Dituduh Begal

Cari Kepiting, 3 Pemuda Penyandang Disabilitas Malah Dituduh Begal

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Nusa Tenggara Barat, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Nusa Tenggara Barat, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Jawa Timur, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Jawa Timur, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi D.i. Yogyakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi D.i. Yogyakarta, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Bali, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Bali, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Kalimantan Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Kalimantan Selatan, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Kalimantan Tengah, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Kalimantan Tengah, 29 Maret 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com