Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Brigadir J Disebut Sempat Ucapkan Kata-kata Perpisahan kepada Sang Kekasih

Kompas.com - 30/07/2022, 21:00 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat disebut sempat menyampaikan kata-kata perpisahan kepada kekasihnya, Vera Simanjuntak.

Hal tersebut disampaikan pengacara keluarga Brigadir J, Kamaluddin Simanjuntak.

Ia mengatakan, Brigadir J sempat mencurahkan perasaannya kepada Vera. Yosua mengaku tak tenang setelah adanya ancaman pembunuhan terhadap dirinya.

"Iya benar, almarhum bercerita kepada pacarnya terkait itu (ancaman pembunuhan)," ujarnya, Jumat (29/7/2022), dikutip dari Tribun Jambi.

Kamaluddin menuturkan, karena Brigadir J merasa tak tenang, ia sempat mengucapkan kata-kata perpisahan kepada Vera.

"Membuat kata-kata perpisahan dengan pacarnya memohon ampun atas dosa dan perbuatannya kepada pacarnya ini dan meminta mencari pria lain sebagai penggantinya," ucapnya.

Baca juga: Diperiksa 3 Hari, Vera Ditanya Soal Komunikasi Terakhir dengan Brigadir J

Kekasih Brigadir J keluar dari pekerjaan

Menurut kuasa hukum keluarga Brigadir J, Jhonson Panjaitan, Vera tertekan dengan adanya kasus ini.

Vera juga dikabarkan mundur dari pekerjaannya sebagai bidan di salah satu puskesmas di Kabupaten Merangin, Jambi.

"Dia (Vera) merasa tertekan, akhirnya memilih mundur dari pekerjaan," ucapnya, Kamis (28/7/2022).

Diberitakan sebelumnya, Vera turut diperiksa personel Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri di Markas Kepolisian Daerah (Polda) Jambi sejak Jumat (22/7/2022) hingga Minggu (24/7/2022).

Baca juga: Ponsel Vera, Kekasih Brigadir J Disita untuk Kepentingan Penyidikan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Regional
Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau Bagi Petani

Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau Bagi Petani

Regional
Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Regional
Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembunuhan

Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

Regional
Sindir Pemerintah, Warga 'Panen' Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Sindir Pemerintah, Warga "Panen" Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Regional
Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Regional
Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Regional
Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Regional
Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com