Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rokok Ilegal Senilai Rp 3,5 Miliar Asal Vietnam Dibakar, 3 Tersangka Ditahan

Kompas.com - 29/07/2022, 07:05 WIB
Masriadi ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com - Kejaksaan Negeri (Kejari) Aceh Utara memusnahkan 330 karton rokok illegal merek Nikken asal Vietnam di Lapangan Desa Alue Muden, Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, Kamis (28/7/2022).

Pemusnahaan itu dilakukan dengan cara membakar rokok. Jaksa menaksir, seluruh rokok yang dibakar itu senilai Rp 3,5 miliar.

Kejari Aceh Utara, Diah Ayu H L Iswara Akbari dalam keterangannya kepada wartawan di lokasi menyebutkan, rokok itu disita oleh petugas Bea dan Cukai di tempat pendaratan ikan Kuala Cangkoi, Kecamatan Lapang, Kabupaten Aceh Utara, pada 11 Januari 2022 silam.

Ada tiga tersangka yang ditangkap saat itu, yakni Razali Kamaruddin, nakhoda kapal motor. Dan dua pelaku lainnya yaitu Safrizal Husen dan Samsul Bari Zakaria Yunus asal Kabupaten Aceh Utara. Mereka kini ditahan di Rumah Tahanan Negara Lhoksukon, Aceh Utara.

Baca juga: Tersangka Kasus Rokok Ilegal di Medan Menangis Saat Akan Ditahan: Saya Cuma Menjualkan...

“Ketiga terdakwa masih melakukan upaya hukum kasasi di Mahkamah Agung RI. Meski begitu, barang bukti ini bisa langsung dimusnahkan,” sebut Diah.

Dia menyebutkan, ketiga terdakwa dituntut dengan pasal 56 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 11 tahun 1995 Tentang Cukai sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2007 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1995 Tentang Cukai Jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP dengan ancaman hukuman 4 tahun penjara.

Setelah proses persidangan, majelis hakim Pengadilan Negeri Aceh Utara memberi vonis ketiganya bersalah pada 22 Mei 2022 dengan hukuman 2 tahun penjara.

Proses pemusnahan juga disaksikan pejabat dari Bea dan Cukai Kota Lhokseumawe.

“Kita bekerjasama dengan Bea Cukai untuk memproses tindak pidana kepabeanan di Aceh Utara,” pungkas Diah.

Baca juga: Jual Rokok Ilegal, Oknum ASN Pemkab Bojonegoro Ditahan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

Regional
Sindir Pemerintah, Warga 'Panen' Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Sindir Pemerintah, Warga "Panen" Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Regional
Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Regional
Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Regional
Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Regional
Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com