Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WN Australia Ditemukan Meninggal di Selokan Kuta, Diduga Korban Kecelakaan Tunggal

Kompas.com - 24/07/2022, 19:08 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

Sumber Antara

KOMPAS.com - Seorang pria asal Australia ditemukan meninggal dunia di Jalan Bumbak, Kuta, Badung, Bali, pada Minggu (24/07/2022).

Polisi Resor Badung telah mengevakuasi mayat tersebut dari dalam selokan. Korban diduga meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal.

"Pada hari ini, tanggal 24 Juli 2022 sekira pukul 05.10 WITA, ditemukan mayat laki-laki WNA di dalam selokan, diduga korban hilang kendali (saat mengendarai sepeda motor)," kata Kepala Seksi Humas Polres Badung, Iptu Ketut Suardana, sebagaimana diwartakan Antara, Minggu (24/07/2022)

Setelah diperiksa, korban yang diketahui bernama Keith Thomas Counghlan (27) berada di Bali untuk berlibur.

Baca juga: Rombongan Jemaah Haji asal Rembang Terlibat Kecelakaan di Blora

Ditemukan warga setempat

Mayat Keith pertama kali ditemukan oleh seorang warga setempat, I Wayan Sumertha (42), yang melintas di TKP sekitar pukul 05.10 Wita.

Saat melihat ada yang janggal di dalam selokan, saksi berhenti dan mengambil HP untuk melihat lebih jelas. 

Ia pun melihat ada sepeda motor bermerk Honda Vario Techno berwarna hitam di selokan. 

Di selokan, saksi melihat ada kaki korban yang diduga sudah meninggal dunia. 

Setelah itu, saksi langsung melapor ke Prajuru desa adat Anyar Kelod untuk mendatangi TKP.

Baca juga: Belasan Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Bandung, Tak Ada Korban Jiwa

Sementara itu, I Wayan Rudita (45) warga desa Anyar Kelod, Kelurahan Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, Badung, menceritakan bahwa ia menerima panggilan dari masyarakat yang memberi informasi bahwa ada WNA meninggal dunia di dalam selokan.

Kemudian, saksi tiba di TKP sekitar pukul 06.00 Wita dan langsung melihat korban yang diduga telah meninggal. 

Mengetahui kondisi itu, saksi selanjutnya melapor ke pihak kepolisian.

Sekitar pukul 06.30 Wita, tim Unit Kecil Lengkap (UKL) Polres Badung melalui Polsek Kuta Utara dipimpin Perwira Pengawas Panit Yanmin Intelkam Polsek Kuta Utara tiba di TKP dan langsung melakukan olah TKP sekaligus memeriksa sejumlah saksi.

Jenazah dievakuasi

Jenazah korban dievakuasi pada pukul 07.15 Wita menggunakan mobil ambulans milik BPBD Kabupaten Badung menuju RSUD Sanglah.

Baca juga: Kerawanan Kecelakaan di Jalan Lingkar Salatiga Tinggi, Dishub Koordinasi dengan KNKT

Dari TKP, polisi menemukan sejumlah barang bukti berupa handphone, dompet berisi dua lembar uang pecahan Rp100.000, dua kartu ATM milik korban dan sepeda motor Honda Vario nomor Polisi DK 2891 FBE yang dikendarai korban.

Selain itu, Iptu Ketut Suardana mengatakan, di TKP ditemukan tujuh botol bir sehingga muncul dugaan bahwa korban dalam keadaan mabuk saat mengendarai sepeda motor.

Ditambah minimnya lampu penerangan jalan di TKP, korban yang diduga dalam kondisi mabuk tidak dapat melihat dengan jelas kondisi jalan.

Pada saat awal kejadian, posisi korban tertimpa sepeda motor dan tidak ada saksi yang melihat sehingga korban terlambat mendapat pertolongan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com