Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Kasus Kriminal dengan Korban Pemandu Lagu, Ada yang Diperkosa hingga Dibunuh

Kompas.com - 23/07/2022, 15:15 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Profesi sebagai pemandu lagu di tempar karaoke rentang mendapat perlakuan tak menyenangkan bahkan menjadi korban tindakan krimininal.

Seperti yang terjadi di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. TR (19), seorang pemandu lagu di sebuah tempat karaoke diperkosa oleh tiga pria asal Malang, Jawa Timur.

Pemerkosaan terjadi saat para pelaku membuka room di salah satu tempat karaoke dan meminta TR menemani sebagai pemandu lagu.

TR diperkosa di dalam ruangan oleh tiga pelaku di tengah suara dentuman musik. Setelah itu para pelaku meninggalkan korban di lokasi.

Baca juga: Kisah Pemandu Lagu di Tanah Bumbu Diperkosa 3 Pria Asal Malang yang Buka Room untuk Karaoke

Selain kejadian tersebut, berikut 7 kasus kriminal dengan korban pemandu lagu:

1. Diperkosa 5 pemuda di ruang karoake

MAS (38), seorang pemandu lagu diperkosa lima pemuda di ruang karaoke di kafe Desa Jati Indah, Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan pada Rabu (24/3/2021).

Korban sempat berteriak minta tolong, namun rekannya tak berani menolong karena diancam oleh para pelaku.

Awalnya lima orang tersebut hendak karaoke dan meminta MAS untuk menemani. Namun saat MAS bekerja, ia dibekap dan diperkosa.

Polisi kemudina turun tangan dan menangkap para pelaku.

Baca juga: Siswi SMP di Cilegon Diperkosa 5 Pemuda yang Baru Dikenalnya dari Medsos

2. Dipukuli oleh kepala desa hingga masuk RS

LV (24), seorang pemandu lagu lepas asal Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah dipukuli oleh oknum kepala desa. AG.

Akibat kejadian tersebut, LV babak beluk hingga dilarikan ke RS.

Peristiwa tersebut terkadi pada Selasa (31/8/2022) dini hari. Saat itu LV dan AG baru pulang karoke di tempat karoke 21 di Kota Purwodadi, Grobogan.

Saat itu LB diajak AG menggunakan mobil ke arah Semarang. Namun di tengah jalan, entah alasna apa, kades dari wilayah Kecamatan Dempet yang juga mantan Brimob menganiaya LV.

Diduga saat menganiaya LV, AG dalam kondisi mabuk.

LV yang menderita luka serius pada bagian kepala dan dada kemudian diturunkan begitu saja di wilayah Kecamatan Godong.

Ia kemudian melaporkan kasus tersebut ke polisi. Selain dianiaya, barang milik LV seperti ponsel, perhiasan, mobil serta uang ditahan oleh AG.

Baca juga: Pemandu Lagu Korban Dugaan Penganiayaan Oknum Kades Masuk RS

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

Regional
Sindir Pemerintah, Warga 'Panen' Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Sindir Pemerintah, Warga "Panen" Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Regional
Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Regional
Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Regional
Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Regional
Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com