Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Nikita Mirzani Ditangkap Polresta Serang Kota, Dikepung Polisi, Anak Nangis karena Kaget

Kompas.com - 22/07/2022, 07:35 WIB
Rasyid Ridho,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Asisten Nikita Mirzani, Mail mendatangi Mapolresta Serang Kota untuk melihat kondisi majikannya pasca-penangakapan di Mal Senayan City, Jakarta Selatan. Kamis (21/7/2022) siang.

Saat keluar dari gedung Satuan Reserse Kriminal Polresta Serang Kota, Mail Sahputra menceritakan detik-detik penangakapan majikannya.

"Tadinya udah mau pulang, Nikita mau syuting, kita lagi nunggu di lobi Senayan City, nunggu sopir. Pas mobil dateng, mobilnya kehalang ada orang nyalip, aku duluan ke mobil, mobil Niki disalip, kaget dong. Aku fotoin, yang rekam," kata Mail kepada wartawan, Kamis.

Baca juga: Anak Nikita Mirzani Dampingi Ibunya di Mapolresta Serang Kota

Saat itu, anak Nikita, Azka, Lollu, dan Arka sudah bersamanya. Melihat ibunya diamankan oleh pria yang pernah datang ke rumah Nikita saat penggerebakan, tanya ada apa.

"Anaknya nangis karena kaget, ada 2 mobil penuh semua yang jemput kaya yang kemaren datang ke rumah aja. Engga ada pemberitahuan sama sekali, kita udah pengen pulang mau syuting juga. Udah gitu udah cepet banget, pas masuk mobil baru lewatin dua mobil polisi ngepung Nikita," ujar Mail.

Mail mengaku belum bisa bertemu Nikita karena masih dalam proses pemeriksaan oleh penyidik.

Baca juga: Tak Kooperatif, Nikita Mirzani Dijemput Paksa di Mal Senayan City

"Belum ketemu sama Nikita baru mau, anak-anak cuman kaya Lolly dan Azka nanya amih kenapa? Engga ada perlawanan juga (pas diamanain), anaknya sehat, cuman kaget," kata Mail.

Mail berharap, polisi melepaskan Nikita dan dapat kembali pulang bekumpul dengan anak-anaknya.

"Yang aku takutin Azka, dia anak kecil yang selalu mikir, kenapa Amih, aku pengennya semuanya dibawa pulang karena kasian anak kecil juga. Itu Arkana  nangis gak mau pisah sama Amihnya jadinya ikut," kata dia.

Instagram Nikita Mirzani Tak Aktif

Mail menambahkan, sebelum diamankan tiba-tiba Instagram Nikita Mirzani mati. Bahkan, ia sempat bingung takut ada yang nge-hack.

"Pengennya pulang semuanya karena banyak schedule ,doain yang terbaik aja," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Regional
PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

Regional
2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

Regional
131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

Regional
Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Regional
Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Regional
BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com