Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Pria Coba Jambret Perhiasan Seorang Ibu di Mataram, Polisi Buru Pelaku

Kompas.com - 20/07/2022, 21:09 WIB
Idham Khalid,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Sebuah video rekaman closed circuit television (CCTV) yang memperlihatkan aksi penjambretan di Lingkungan Seganteng Daya, Cakranegara, Kota Mataram, viral di media sosial, Rabu (20/7/2022).

Dalam video berdurasi 25 detik itu, terlihat seorang ibu memakai baju merah duduk di halaman rumah. Tiba-tiba, datang pria memakai jaket hitam dan helm putih.

Baca juga: Tertangkap Edarkan Sabu, Pria di Mataram Minta Izin Jadi Wali Nikah Anaknya via Online

Pria itu terlihat hendak merampas perhiasan di leher ibu tersebut. Korban pun kaget dan berteriak jambret, sehingga mengundang warga sekitar.

Pelaku jambret itu pun kabur dari lokasi.

Menanggapi video itu, Kapolsek Sandubaya Kompol Moh Nasrullah mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Juni 2022.

"Kejadiannya itu sebulan yang lalu, pada bulan Juni, tapi baru viral karena baru ada yang mengunggahnya," kata Nasrullah dikonfirmasi melalui telepon, Rabu (20/7/2022).

Nasrullah mengaku baru mengetahui insiden itu karena korban tak melapor ke polisi. Setelah video itu viral, polisi menyelidiki kasus itu.

Setelah didalami polisi, korban mengaku insiden itu terjadi saat hendak membeli sesuatu di kios tetangga. Saat menunggu pemilik kios, korban menunggu di kursi.

"Korban sempat mau di jambret kalungnya, tapi didorong oleh korban sehingga pelaku jambret langsung lari meninggalkan lokasi," ungkap Nasrullah.

"Anggota baru juga menyelidiki video tersebut. Ibu korban inisial L (60) tidak melapor ke kami (Polisi) karena tidak ada kerugian, karena kalungnya tidak bisa diambil oleh pencuri," kata Nasrullah.

Baca juga: Berniat Beli Sabu agar Tak Ngantuk, 2 Sopir Truk Ditangkap di Mataram

Meski begitu, polisi tetap memburu pelaku karena dinilai sudah meresahkan masyarakat.

"Kita tetap melakukan penyelidikan, kita identifikasi ciri-ciri dari pelaku ini, karena ini meresahkan warga, kita akan buru," kata Nasrullah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Regional
Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Regional
BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

Regional
Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Regional
9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

Regional
Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Regional
Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Regional
Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Regional
Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Regional
Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Regional
Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Regional
Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com