Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinikahi Pria 57 Tahun, Bocah 15 Tahun Meninggal Setelah Berhubungan Badan, Polisi Amankan Alat Peraga Seks

Kompas.com - 19/07/2022, 17:47 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - RA, bocah perempuan asal Balikpapan, Kalimantan Timur tewas dengan luka di alat vitalnya pada Minggu (3/7/2022).

Diduga ia tewas setelah melakukan hubungan badan dengan suami sirinya, AZ (57).

Kasus tersebut terungkap saat ibu korban terkejut saat melihat anus sang putri mengeluarkan darah segar.

Terkait kasus tersebut, polisi mengamankan AZ dan AB (34), ayah tiri korban.

Baca juga: Kematian Remaja 15 Tahun yang Dinikahi Siri di Balikpapan, Ayah Tiri Korban Diduga Human Trafficking

Dinikahkan oleh ayah tiri

AB, ayah tiri korban menikahkan RA yang masih berusia 15 tahun secara siri dengan AZ, seorang pensiunan yang berusia 57 tahun.

AZ sebelumnya menikah dengan SF selama 15 tahun, namun mereka berdua kemudian bercerai.

Pernikahan antara RA dan AZ dilakukan pada 6 Mei 2022.

AZ menikah bocah 15 tahun dengan alasan RA dan keluarganya selama ini tinggal di lingkungan yang tidak layak yakni di tengah hutan.

Baca juga: Kematian Tak Wajar Remaja 15 Tahun di Balikpapan, Suami Siri Disebut Punya Perilaku Seks Menyimpang

Sehingga ia menikahi RA dengan dalih untuk membantu perekonomian keluarganya.

Diketahui, RA merupakan keluarga dengan latar ekonomi rendah dan tinggal di kawasan Jalan Beller, Balikpapan.

RA kemudian dibawa ke rumah yang pernah ditempati AZ dengan mantan istrinya, SF. Padahal rumah tersebut sempat disegel oleh pihak RT karena kasus harta gono gini.

Namun oleh AZ, segel rumah tersebut dibuka dan kuncinya diganti.

Kapolresta Balikpapan Kombes V Thirdy Hadmiarso membenarkan jika petugas menemukan ada luka di bagian anus yang diduga karena tindak kekerasan menggunakan benda tumpul.

Baca juga: Kronologi Kematian Tidak Wajar Istri Siri Berusia 15 Tahun di Balikpapan, Dugaan Kekerasan Seksual

“Awalnya, ibunya itu belum curiga. Kemudian setelah (korban) meninggal, didapati ada darah di bagian belakang (anus). Di situlah ibunya curiga karena ada tanda-tanda kekerasan. Sehingga ia langsung melapor ke Polresta Balikpapan,” jelas Thirdy, Sabtu (16/7/2022).

Polisi kemudian mengamankan barang bukti salah satunya adalah alat peraga seks yang kerap digunakan pelaku ke korban hingga bocah 15 tahun itu meninggal dunia.

“Barang bukti kita amankan semuanya, dari mulai pakaian dalam dan sebagainya kita amankan,” kata dia.

Ia juga mengatakan ayah tiri korban diamankan karena menikahkan anak tirinya dengan pelaku.

Baca juga: Kisah Pilu Gadis 15 Tahun, Dinikahi Siri Pria Paruh Baya, Tewas dengan Luka di Organ Vital

Kuat dugaan, AB terjerat dalam perdagangan anak (human trafficking) dengan modus tertentu yang masih didalami pihak kepolisian.

“Jadi masing-masing punya peran, baik ayah tiri maupun suami sirinya ini. Masih kami dalami (human trafficking),” ungkapnya pada Senin (18/7/2022).

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Regional
Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

Regional
Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Regional
Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Regional
Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Regional
Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Regional
Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com