Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Halmahera Selatan, 1.155 Warga Mengungsi

Kompas.com - 14/07/2022, 14:04 WIB
Andi Hartik

Editor

KOMPAS.com - Sejumlah rumah dan fasilitas umum di Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, tergenang banjir menyusul hujan lebat yang melanda dalam sepekan terakhir. Akibatnya, 1.155 warga yang terdiri dari sekitar 200 Kepala Keluarga (KK) mengungsi.

"Berdasarkan laporan, ada ratusan rumah tergenang banjir akibat luapan sungai," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Halmahera Selatan, M Iksan, Kamis (14/7/2022), seperti dikutip Antara.

Baca juga: Kebakaran di Kantor Bupati Halmahera Selatan, Ini Dugaan Asal Sumber Api

Iksan mengaku telah menerjunkan tim ke empat kecamatan dan sekitarnya untuk memantau kondisi banjir.

Sementara itu, warga yang rumahnya terendam banjir harus mengungsi ke tempat yang lebih aman. Terdapat 1.155 warga yang terdiri dari sekitar 200 KK yang harus mengungsi akibat banjir itu.

Baca juga: Kantor Bupati Halmahera Selatan Terbakar

Potensi hujan lebat

Prakirawan cuaca pada BMKG Sultan Baabullah Ternate, Justia FD Galensong mengatakan, pihaknya memprediksi hujan sedang–lebat akan terjadi di wilayah Maba, Weda, Taliabu, Obi dan sekitarnya.

Pihaknya telah mengeluarkan peringatan dini waspada potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di wilayah Galela, Tobelo, Maba, Sofifi, Weda, Gane, Labuha, Taliabu dan Obi.

Hujan lebat dan angin kencang itu berpotensi berdampak pada banjir dan potensi gelombang laut hingga 2,5 meter.

Sumber: Antara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com